Ace pun menjelaskan ada tiga tahap untuk membuat skill tersebut.
"Kau perlu menguasai hal dasar dari magic yaitu imagination, manipulation, dan yang terakhir manifestation!"
"Apa itu kak ace?"
Ace pun menjelaskan tiga tahap itu dimulai dari yang pertama.
Imagination adalah tahap awal bagi seorang mage untuk menggambarkan skill yang akan ia ciptakan, si mage harus berimajinasi seperti apa skill yang akan ia ciptakan.
Manipulation adalah tahap proses imajinasi menuju realita yang digambarkan oleh pengguna sebelumnya.
Manifestation adalah tahap akhir, si mage mengeluarkan skill imajinasinya ke realita.
"Jadi contohnya tahap awal kau berimajinasi sambaran petir, lalu menuju tahap kedua yaitu menyalurkan mana mu dan merapal sebuah mantra, dan yang ketiga adalah menciptakan skill imajinasimu sendiri dan hasilnya seperti ini "
Lightning magic: first skill: strike!
Jdarrrrrr!
"Seperti itu, sampai sini apakah kau paham?"
"Aku sangat paham dengan penjelasanmu kak, namun aku tak memiliki busur sekarang."
Ace pun menepuk wajahnya karena ia lupa kalau harusnya mereka membeli busur baru setelah selesai berobat.
"Haishhh aku lupa, yasudah kau pakai dulu busur ku, nih!"
Ace pun meminjamkan busurnya dan leofvy sangat terpukau melihat busur ace.
"Woahhh, busurmu sangat bagus kak!"
"Besok kita akan membeli busur yang bagus untukmu leo!"
"Baiklah!"
.
Ace pun kini menuntun leofvy untuk membuat skillnya.
"Kau tutup matamu dulu, lalu kau bayangkan anak panah yang tercipta dari angin."
"Baiklah!"
"Menutup mata akan membuatmu lebih fokus lagi dalam tahap imagination."
Leofvy pun menutup matanya dan mengikuti arahan dari ace dengan serius.
"Hmm....HYAHHH!"
Krikrik!
Ace pun tertawa karena melihat tingkah leofvy, ia pun menyemangati leofvy.
"Haha pasti takkan bisa dalam sekali percobaan, teruslah berjuang."
.
.
Leofvy pun mencobanya berkali-kali hingga matahari terbenam.
Lalu ace pun berniat untuk pulang dan berpamitan kepada leofvy.
"Itu saja tugas yang kuberikan padamu, kau harus bisa menguasai ketiga tahap itu agar bisa menciptakan skillmu sendiri, kalau begitu aku pulang dulu ya."
"Iya kak ace, hati-hati dijalan!"
Ace pun melambaikan tangannya dan dibalas lambaian oleh leofvy, lalu ace pun pulang ke rumahnya.
Dalam perjalanan pulang, ace pun berkata didalam hatinya.
"(Hah...andai saja dia lebih tua sedikit, pasti akan ku kencani)...hadeh..."
.
Tak terasa ace pun sampai digerbang masuk kediaman keluarganya dan para penjaga pun membukakan gerbang itu untuk ace.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sword Ruler
FantasyMenceritakan tentang leofrey al vyns, seorang pemuda yang tinggal di sword village berusia tujuh belas tahun yang tak bisa menggunakan mana. Namun suatu ketika, dia dipilih oleh divine knowledge power membuatnya dilimpahi kekuatan yang mampu meniru...