l i m a p u l u h s e m b i l a n

2.6K 112 12
                                    

Bintangnya yukk!

Gadis yang tengah tertidur pulas terlihat bergerak tidak nyaman ketika seseorang mengguncang tubuhnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gadis yang tengah tertidur pulas terlihat bergerak tidak nyaman ketika seseorang mengguncang tubuhnya. Merasa terganggu dalam tidurnya membuatnya memutuskan untuk membuka mata secara perlahan, melihat apa yang terjadi sebenarnya.

Dahinya berkerut ketika melihat sang kekasih sudah duduk di tepi ranjang. Ia terlihat rapi dengan jaket kebanggaan yang telah terpasang pada tubuhnya. Cowok itu tidak menunjukkan ekspresi apapun, bahkan tak ada raut bersalah yang tercetak pada wajahnya.

"Kenapa bangunin gue sih, Sam?" tanya Caryn dengan suara serak. Matanya mengerjap beberapa kali, guna menyesuaikan cahaya yang masuk ke matanya.

"Cuci muka terus ganti baju, ikut gue sekarang." Alih-alih menjawab pertanyaan Caryn, Abrisam malah memberikan sang gadis perintah mutlak.

Gadis berpiyama biru itu mengubah posisinya menjadi duduk bersandar pada headbed. "Emangnya mau ke mana, sih? Nggak bisa besok aja perginya, gue ngantuk banget."

"Nggak bisa, harus sekarang."

"Lo mau ajak gue ke mana malam-malam gini?" tanya Caryn sembari melirik jam digital yang sudah menunjukkan pukul setengah sepuluh malam.

"Balap."

"Lagi? Semalem kan udah, Sam, lo juga udah menang, dan malam ini lo udah ajakin gue balapan lagi?" gerutu Caryn. Ia tak habis pikir dengan rasa ambisius sang kekasih. Padahal semalam ia baru saja ikut balapan bersama Abrisam, dan seperti sebelumnya, Abrisam pulang dengan membawa kemenangan. Dan malam ini cowok itu ingin melakukan hal gila itu lagi? Lagipula hadir dan tidaknya Caryn juga tidak berpengaruh dalam kegiatan itu.

"Lebay. Daripada kebanyakan bacot, mending cepetan ganti baju. Kalo kelamaan gue gantiin, nih," desak Abrisam.

"Astaga! Sabar dong, nyawa gue belum kekumpul semuanya," sungut Caryn.

Abrisam merapatkan tubuhnya ke arah sang gadis, lantas menahan tengkuk cewek itu, tanpa aba-aba mendaratkan sebuah kecupan pada bibir Caryn.

Tentu saja hal itu membuat Caryn terkejut, pupil matanya membesar kala bibir Abrisam mendarat pada bibirnya.

"Ih! Jangan aneh-aneh, ntar kalo ada setan yang lewat bahaya!" ucapnya sembari mendorong pelan tubuh Abrisam agar menjauh dari Caryn.

"Nah, kalo gini caranya, nyawa lo bisa langsung berkumpul kan. Nggak usah repot-repot cari setan, setannya udah ada di depan lo," balas Abrisam penuh percaya diri.

"Tumben sadar diri," gumam Caryn.

"Cepetan ganti baju, Caryna Jasmine."

"Sabar, Sam! Lagian kenapa nggak bilang dari tadi, sih? Tau gitu gue nggak tidur, kalo kayak gini tidur gue malah jadi berantakan," protes Caryn seraya beranjak dari ranjangnya.

Bastard BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang