"mustahil ... Itu semua adalah kehidupanku yang lalu?" gumam Taehyung yang saat ini tengah dalam posisi berlutut.
Kepalanya menggeleng kecil, dadanya naik turun dengan cepat, peluh juga telah membanjiri dahi dan lehernya. Sedangkan sosok dihadapannya hanya menatap sendu kearah Taehyung.
Semua yang ia lihat tadi lebih menakutkan dari semua mimpi-mimpi buruknya selama ini. "Kau ... Tidak, Maksudku, aku dulu mati seperti itu?" Taehyung mendongakkan kepalanya, menatap kearah sosok yang memiliki wajah yang begitu mirip dengannya.
Sosok itu hanya diam, tetapi kemudian menganggukkan kepalanya, sebagai jawaban atas pertanyaan Taehyung tadi.
"Sekarang kau harus menyelesaikan apa yang tidak bisa kau selesaikan dahulu. Sang takdir akan selalu memilihmu" ucap sosok itu. "Keadaan di Olympus tidak begitu baik, para dewa dan dewi saat ini terkurung di Tartaros, dan keadaan di dunia manusia juga sama tidak baiknya, keseimbangan telah bersegeser, semuanya menjadi kacau saat ini" lanjutnya.
"Lalu bagaimana dengan dunia yang aku tinggali saat ini?" Taehyung masih tidak mengerti. Jika benar dunia dimana dia berasal itu tengah mengalami kekacauan, lalu dunia apa yang selama ini dia tinggali ini?
"Dunia yang kau tinggali saat ini adalah sebuah dunia paralel yang berada di dimensi yang jauh, namun memiliki penampakkan yang serupa dengan dunia asalmu. Apa kau tahu peta terra infinita? Begitulah gambaran alam semesta ini. Dunia ini dan dunia tempat mu berasal adalah dua dunia yang berjarak sangat jauh, tapi diwaktu tertentu keduanya akan saling bersinggungan, melalui celah itu lah kau dapat melarikan diri ke dunia ini"
Taehyung mengerutkan dahinya. "Aku masih tidak mengerti" ia menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Jika ingin mengibaratkan, sang takdir adalah seorang penulis yang selalu menggoreskan tinta pada garis kehidupan makhluk di dunia ini. Maka kau bisa mengibaratkan dunia sebagai sebuah buku hasil karya tulisan sang takdir, setiap dunia dan dimensi memiliki bukunya sendiri. Saat ini kau berada di buku yang lain, maka sudah waktunya untuk kembali ke buku dimana dirimu berasal"
"Tapi apa yang bisa aku lakukan? Meskipun aku menyaksikan semua itu, tetap saja aku ini hanya manusia biasa, tidak memiliki kekuatan apapun. Diriku yang dulu begitu kuat, tapi bisa dikalahkan oleh makhluk itu" ucap Taehyung. Perlahan ia bangkit dari posisi berlututnya, "aku yang lemah ini, mana mungkin bisa mengalahkannya seorang diri" lanjut Taehyung.
"Kekuatanmu saat ini sedang terkunci jauh di dalam alam bawah sadar mu. Selain itu kau tidak sendiri, kau tidak pernah sendirian, dari dulu maupun sekarang. Enam kunci takdir selalu menyertai langkahmu, mereka akan selalu ada di dekatmu, mendukung dan membantumu menghadapi situasi apapun"
"Lalu bagaimana dengan Zecaourus itu, dimana tempat itu berada? Bagaimana caraku untuk ke sana?" Tanya Taehyung sekali lagi.
Tangan dingin itu meraih terulur, meraih kalung pemberian Portalios yang masih menggantung apik pada leher jenjang Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
King of Demigod : Into The New World
FantasíaApakah kalian siap untuk bertemu dengan mereka kembali? Kali ini mereka kembali dengan sebuah misi yang jauh lebih besar dan mendebarkan. Akan ada satu lagi misteri alam semesta yang semakin terkuak, pertikaian dan perebutan kekuasaan, membuat merek...