"Jadi gua emang sakit, tapi pernah ga sih Lu ngerasain jadi gua?"
Happy Reading🙆🧚
..
.
.
____
Seperti rutinitas pagi para pelajar, Ayla sudah siap dengan seragam putih abu-abunya, tak lupa ia membiarkan rambut panjangnya tergerai, ia memoleskan sedikit bedak diwajah dan tidak lupa memoles sedikit lip balms di bibirnya agar tidak terlihat pucat.
Ayla Gizhela Aiza, gadis cantik berambut panjang ikal, ia memiliki mata indah nan teduh, memiliki senyum manis yang sudah lama hilang dalam kesunyian.
Ayla keluar dari kamar, dan melihat tidak ada siapa-siapa diruang tamu ataupun diruang makan.
Namun itu sudah sangat biasa oleh Ayla, Ayla anak kedua dari dua bersaudara.
Ayla memang tinggal di apartemen yang cukup besar dan mewah, dia tidak tinggal bersama orang tua karena beberapa hal dimasalalu.
Dari Ayla SMP hingga sekarang kelas 12 SMA, Ayla selalu tinggal di apartemen sendirian.
Terkadang jika ia merasa kesepian, ia mengajak teman-temannya untuk menginap.
Orang tua Ayla pengusaha yang cukup ternama di Jakarta, ayahnya bernama Jhosua Bilio Aiza memiliki perusahaan batu bara RY company, dan ibunya bernama Dr.Eliza Derwis Aiza seorang dosen di universitas Gunadarma, universitas ternama di Jakarta.
Kakaknya bernama Reyzan Fatirs Aiza, juga dokter spesialis hati di RS.bintang darma, rumah sakit ternama di jakarta.
Namun dari umur 7 tahun Ayla kehilangan arti sebuah keharmonisan keluarga, mama, papa dan kakaknya begitu tidak memperdulikan Ayla, bahkan ia tak perduli jika Ayla mati.
Back to topick
Ayla mengambil sepotong roti dan mengoleskan selai coklat di atas roti.
lalu melahap roti itu hingga tuntas, walaupun tak membuat kenyang setidaknya bisa menjanggal perutnya sampai jam istirahat.
Setelah selesai sarapan Ayla bergegas berangkat dengan motor ninja hitam kesayangannya.
Bagi Ayla motor itu sudah seperti hewan peliharaan yang selalu ia rawat dan ia bawa kemana-mana.
Ayla melajukan motornya di atas rata-rata, membelah jalan raya jakarta yang ramai.
Dari arah belakang, seseorang mengejar laju motor Ayla dengan motor ninja putihnya.
Setelah berhasil menyamakan motornya di sebelah Ayla, lelaki itu bergumam.
"lo kalau mau mati perbanyak amal dulu sana".
Ayla tak merespon, malah mengebutkan motornya lebih laju lagi, hingga lelaki tadi tertinggal jauh.
"Ckkk"
kesal lelaki itu sambil menghela nafas dan ikut melajukan motornya mengejar Ayla.
KAMU SEDANG MEMBACA
LUKA LIKU AYLA
Teen Fiction‼️ NO PLAGIAT ‼️ ⚠️ JANGAN LATAH!! JANGAN MEMBAWA-BAWA CERITA LAIN KEDALAM CERITA INI. MOHON JANGAN SAMAKAN CERITA INI DENGAN CERITA ORANG LAIN. CERITA INI MURNI DARI HASIL IMAJINASI SAYA SENDIRI ⚠️ HARGAI KARYA PENULIS, JANGAN LUPA VOTE & KOMENNYA...