61 ✨

21.1K 567 9
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuu

⨳ׅ🦢ֺ𝆹ֺHAPPY READING ׅ 𔘓
*◝┈┈⋆┈┈⋆┈┈⊰✩⊱┈┈⋆┈┈⋆┈┈◜*

Kalau di tanya bahagia atau enggak, saya akan jawab bahagia. Karena apa? Mengarang cerita lebih menyenangkan dari pada menjadi tokoh dari bagian cerita itu sendiri :)

~ vii_a01

Selama tiga hari Mayra bangun dari komanya kini keadaannya sudah kembali normal seperti biasa. Pagi ini juga dia akan di bawa pulang.

Semua barang barang yang di bawa ke RS sudah di kemasi dan di taruh di Bagasi mobil. Tinggal mengurus seluruh administrasi dan setelah itu tinggal pulang.

Mayra menunggu Vano yang masih berdiri untuk mengurus administrasinya. Ayah dan Bunda nya sedang perjalanan ke RS untuk menjemput anaknya itu.

Tak lama Mayra menunggu, Vano datang menghampiri Mayra "dek"

Mayra tersenyum dan berdiri "udaj bang Van?"tanya Mayra membuat sang empu mengangguk iya.

"Ayo"Mayra mengangguk menggandeng tangan abangnya menuju keluar rumah sakit.

Mereka berjalan ke parkiran. Namun saat hendak memasuki mobilnya Vano, Mayra di kejutkan dengan Bunda dan ayahnya "Mayra!"

Mayra membalikkan badannya begitu juga Vano "Bunda...!"

Citra memeluk putrinya dengan erat dan sayang. Dia sangat bahagia karena akhirnya putrinya telah keluar dari RS "gimana hmm? Udah sehat beneran kan?"Mayra mengangguk.

"Alhamdulillah udah Bunda"Ayah Azzam menghampiri anaknya dan mengelus puncak kepalanya Mayra "Alhamdulillah Ayah dan Bunda senang dengarnya"

"Oh ya ini udah mau pulang?"tanya Bunda Citra.

Vano mengangguk "iya Bun"

"Sudah di urus administrasinya?"tanya Azzam pada Vano.

Vano mengangguk "sudah yah semuanya sudah beres"

Azzam mengangguk "yasudah ayo pulang"mereka mengangguk menanggapi ucapan azzam.

"Tadi ayah sama Bunda naik taksi?"tanya Mayra begitu dia sudah masuk kedalam mobil bersama Bunda nya.

Bunda nya mengangguk"iya sayang tadi Bunda naik taksi"

Mobil mulai berjalan. Di sepanjang jalan Mayra terus memeluk Bunda nya dan Citra pun dengan senang hati membalas pelukan anaknya.

"Bunda"Citra melirik anaknya.

"Iya sayang?"

"Aku mau pulang ke Semarang"Azzam dan Vano yang mendengar itu langsung melirik Mayra dari kaca spion.

Azzam mengangguk pada Citra yang menatapnya seolah bertanya harus menjawab apa "iya sayang"

"Kamu istirahat gih nanti kalau udah sampai Bunda bangunin ya"Mayra mengangguk dan mengeratkan pelukannya pada Citra.

~~✨✨~~

Mobil yang di kendarai Vano kini sudah masuk ke pekarangan pesantren. Yah, Azzam menyuruh Vano untuk menuju pesantren karena Azzam ingin urusan rumah tangga anaknya itu berakhir baik baik bukan malah berakhir buruk seperti ini.

CINTA SEJATI SANG GUS?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang