Akghhh....
Lagi lagi dada Elvano sakit, Elvano akhirnya berniat untuk ke dokter saja
Ia pun segera pergi ke rumah sakit terdekat
"Kamu bisa baca sendiri" dokter itu memberikan sebuah kertas dengan raut muka yang sedih Elvano membuka surat itu dan membaca 'gagal jantung' ia terkejut karena ada kata kata seperti itu
"Maksud nya dok"
"Kamu kena gagal jantung, mungkin karena kamu sering merokok ya" tanya dokter itu yang diangguk kan oleh Elvano
"Gagal jantung ini bisa terjadi karena kamu terlalu sering menghisap rokok atau mencium asap rokok"
"Jadi kalau kamu mau sembuh bisa berhenti ngerokok dan bawa obat ini kalau dada kamu mulai sakit lagi dan kalau kamu mulai ngerasa sakit yang berlebihan kamu bisa ke dokter ya" dokter itu memberikan sebotol berisi obat
Elvano masih terpatung karena ucapan dari dokter itu
"Yang sabar ya, gagal jantung kamu masih bisa disembuhkan kok kamu kurangin rokok kamu sama makan atau minum yang bervitamin ya"
"Makasih ya dok" kini Elvano sudah tidak takut, marah ataupun sedih ia tidak bisa merasakan apapun biasa saja seperti tidak ada hal yang terjadi
Elvano pergi dari rumah sakit itu ia tidak ke rumah tapi ia ke tempat tongkrongan anak anak Ganendra
Saat Elvano sampai di tongkrongan Ganendra ia disambut oleh Angkasa yang kebetulan sedang disitu
"Weh, kenapa lo? lesu banget kayanya" Angkasa menyadari akan perubahan ekspresi wajah Elvano, tampak rapuh dan pucat
Elvano menyerahkan kertas rumah sakit kepada Angkasa
"Apaan nih, surat bk?" tanya salah satu teman nya juga, Elvano duduk lalu ia hanya memandang rokok di sebelahnya ia teringat janji nya dengan Aziel
Angkasa sudah membaca surat itu
"Gagal jantung" celetus temannya
"Seriusan ini?"
"Heem, katanya gara gara gue kebanyakan ngerokok masa" Elvano masih tidak terima jika gagal jantung itu gara gara rokoknya
"Ya lagian lo sehari bisa habis lima bungkus rokok anjir, terus gimana bisa sembuh ga?" Angkasa ikut sedih mendengar kabar teman nya itu
"Bisa asal gue minum, makan yang bervitamin sama berhenti ngerokok katanya"
"Syukur deh, semoga lo cepet sembuh bro gabisa gue liat temen gue sedih gini" Angkasa merangkul temannya itu
"Alah gausah alay lo, gue aja biasa aja kok tenang aja gue bakal sembuh" Elvano tertawa kecil
Angkasa hanya bisa menatap temannya itu dengan tawa kecil ia bangga punya teman yang kuat seperti Elvano
To be continue
Comment and vote, don't be a silent reader!
Angkasa Seanxa
19 y.o/XII MIPA
suka ngelawak, tengil tapi tengil tengil gitu baik, humoris, sahabat Elvano dari kecil
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐀𝐳𝐢𝐞𝐥 [𝘤𝘢𝘯 𝘺𝘰𝘶 𝘴𝘢𝘷𝘦 𝘮𝘦?] ✓
Teen Fiction𝗔𝘇𝗶𝗲𝗹 𝗦𝗮𝗺𝘂𝗱𝗲𝗿𝗮 ... anak yang tidak pernah mengeluh tentang masalah berat yang ia alami, sebanyak apapun, seberat apapun masalah yang ia alami ia tidak akan cerita ke siapapun Tapi beruntung nya ia di pertemukan sosok seperti 𝗘𝗹𝘃𝗮𝗻�...