[NYU Tisch School of The Arts, NYC - 11.00 EST]
[Author POV]
Dita Karang tampak duduk dengan tenang di hadapan profesor Jessica Jung. Dekan sekaligus dosen pembimbing yang sangat cantik itu tengah memeriksa laporan hasil penelitian tesis dari mahasiswa asal Indonesia dengan sangat seksama.
Menjalani double degree di universitas terbaik itu bukan lah perkara mudah. Ditengah kondisi perekonomian nya yang terbatas pada akhirnya ia mampu bertahan dan berusaha menyelesaikan studi master nya dengan sangat baik hingga titik ini.
Jessica Jung tampak membolak balik lembar demi lembar dari hasil tugas tesis mahasiswa yang kini jauh sudah sangat berbeda dari beberapa bulan yang lalu.
Penampilan Dita Karang yang cantik dan tidak lugu seperti dulu cukup membuat dosen itu berbangga hati. Setelah memeriksa beberapa saat, Jessica Jung terlihat menutup kembali laporan hasil penelitian tesis asisten nya dengan perlahan.
Dita Karang yang sedari tadi berusaha bersikap tenang walaupun debaran jantung nya belum juga memelan berusaha tersenyum ketika dosen itu kembali menatap wajah nya.
"Well ... memang seperti ini yang aku harapkan. Kapan kamu siap presentasi hasil penelitian tesis mu ini, Dita?" Jessica Jung tersenyum menatap mahasiswa kesayangan nya.
Dita Karang yang mendengar ucapan dosen nya merasakan kelegaan seketika. Tidak ada revisi lagi dan itu adalah kabar yang sangat baik untuk nya.
"Apakah tidak ada hal yang perlu di revisi lagi, prof?" Dita Karang mencoba mengkonfirmasi kembali. Tetapi Jessica Jung hanya menggelengkan kepala.
"Tidak ... revisian kemarin sudah kamu perbaiki dengan baik. Jadi jika kamu ingin cepat lulus, maka aku sarankan kamu segera mengajukan ke bagian akademik untuk sidang hasil penelitian tesis mu ini."
Ucapan Jessica Jung bagaikan guyuran air yang terasa begitu sangat menyegarkan. Dita Karang kembali tersenyum dan menganggukan kepala dengan seketika.
"Baik prof, saya akan segera mengajukan presentasi hasil kepada bagian akademik. Thank you prof, thank you so much." Dita Karang tidak henti - henti nya tersenyum dan berucap syukur.
Ia sangat bersyukur akhirnya jenjang master degree yang ia jalani akan mencapai titik akhirnya. Ia sudah ingin bekerja dan berpenghasilan tetap setelah lulus dari kampus seni ini.
"Bagaimana jika sidang tesis dan presentasi hasil penelitian mu dilaksanakan jumat minggu besok?" Jessica Jung mengusulkan sebuah hari kepada asisten nya.
Dita Karang seketika tertegun mendengar usulan hari yang dilayangkan dosen nya. Jumat minggu besok adalah hari pertandingan team basket New York Liberty melawan Washington Mystics.
Tentu itu bukan lah waktu yang tepat jika ia harus melaksanakan sidang penelitian tesis nya di hari itu. Jessica yang memperhatikan perubahan wajah Dita Karang menjadi tergelitik seketika.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Stars Shiper
FanfictionAtlet profesional basketball New York Liberty yang tengah berada di puncak popularitas harus mendapatkan ujian hidup yang tidak pernah terpikirkan oleh nya. Ujian datang ketika takdir mempertemukan nya dengan seseorang tanpa kesengajaan dengan berba...