The Capitol

218 118 28
                                    

[Somewhere in New York City - 06.00 EST]

[Author POV]

        Matahari perlahan mulai bersinar, kembali menghangatkan kota yang tidak pernah tertidur itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

        Matahari perlahan mulai bersinar, kembali menghangatkan kota yang tidak pernah tertidur itu. Dari kejauhan suara sirene terdengar menjauh, melewati jalanan kota yang mulai terlihat padat bahkan di hari yang masih pagi seperti ini.

       Di sebuah rumah kecil yang sangat sederhana, seseorang tampak menyuntikan obat pengurang nyeri melalui vena nya dengan tangan bergetar.

       Wajah nya yang meringis kesakitan menandakan betapa ia tengah berjuang menahan nyeri yang selalu ia rasakan di kedua kaki nya selama dua puluh lima tahun ini.

       Lelaki berwajah buruk rupa itu tampak terengah - engah, mencoba mengambil nafas panjang untuk membantu tubuh nya agar lebih relaks lagi.

       Perlahan deru nafas yang memburu mulai terdengar teratur setelah beberapa saat analgetik yang ia suntikan mulai bekerja secara perlahan.

"Kamu benar - benar pantas mati, Hae Jin. Karenamu hidupku menjadi hina seperti ini. Kamu memang pantas mati!" geram nya.

       Lelaki buruk rupa itu tampak mengepalkan kedua tangan nya yang masih tremor. Kemarahan nya selalu memuncak jika ia merasakan sakit di pergelangan kedua kaki nya.

       Refleks berlari saat melihat kedatangan pengawal putri Hae Jin beberapa waktu yang lalu semakin memperparah kondisi kedua kaki nya.

       Yeaah ... dia mengalami cacat dan terus menerus akan merasakan sakit karena kaki nya yang sempat patah. Beruntung nya ia berhasil selamat dari upaya percobaan pembunuhan yang ia alami dua puluh lima tahun yang lalu.

       Wajah nya yang sengaja di buat rusak benar - benar membuat siapapun tidak akan mengenalinya lagi. Termasuk keluarga nya yang selalu ia harapkan bisa selamat dari ancaman seorang psikopat seperti Park Hae Jin.

"Aku pastikan kamu akan menyesal karena telah membuatku seperti ini, Hae Jin." nafasnya kembali terdengar memburu. "Aku akan membalaskan dendam ku kepadamu dengan segera."

        Senyum seringai kembali tercetak di kedua bibir nya. Dia menidurkan kembali tubuh nya di atas lantai setelah semalaman berjuang dari rasa sakit yang menderanya.

★★✩★★

[30 Main Street, Brooklyn - 06.15 EST]

[Author POV]

[Author POV]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Stars ShiperTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang