Atlet profesional basketball New York Liberty yang tengah berada di puncak popularitas harus mendapatkan ujian hidup yang tidak pernah terpikirkan oleh nya.
Ujian datang ketika takdir mempertemukan nya dengan seseorang tanpa kesengajaan dengan berba...
[The Greenwood Cemetery, Brooklyn NYC - Three Days Later 10.00 EST]
[Author POV]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mobil MPV berwarna hitam berhenti perlahan di salah satu ruas jalan area pemakaman yang berada di blok G1 The Greenwood Cemetery.
Park Jinny di dampingi manager nya terlihat keluar dari dalam mobil yang membawa mereka dari Sagaponack dengan aman.
Menyusul seorang Dita Karang keluar dari dalam mobil dengan menggendong Andrea Park yang masih tertidur dengan tenang.
Menggunakan outfit serba hitam, ketiga orang itu perlahan memperhatikan beberapa orang yang masih berkerumun di sebelah peti mati yang siap di turunkan ke dalam liang lahat.
Park Jinny sudah memberitahukan hasil tes DNA Andrea Park kepada gadis asal Indonesia itu setelah pada akhirnya Dita memutuskan untuk kembali ke penthouse mereka.
Rasa keterkejutan dan perasaan tidak percaya sudah pasti tidak bisa disembunyikan lagi dari wajah ayu nya begitu mendengar fakta tentang putri mereka.
Sempat mengalami denial begitu tahu bayi yang sudah mereka rawat dan mereka cintai sepenuh hati selama ini adalah buah hati dari mantan kekasih Park Jinny.
Belum lagi rasa cemburu dan buruk sangka yang sempat memenuhi perasaan Dita Karang jika selama ini Suzy telah melakukan IVF bersama Park Jinny membuat Dita sempat meragu dengan kekasih nya.
Tetapi setelah kembali dijelaskan oleh Park Jinny beserta kronologi pengakuan Suzy siapa ayah biologis dari putri mereka, Dita Karang perlahan bisa mengerti dan kembali membuang jauh pikiran buruk nya.
Melalui diskusi dengan mempertimbangkan banyak hal, pasangan muda itu pada akhirnya tetap akan merawat Rea dan akan tetap mencintai bayi itu tanpa memandang masa lalu nya.
Park Jinny dan Dita Karang juga akan selalu menganggap Andrea adalah putri kandung mereka sendiri. Dan itu sudah menjadi komitmen bersama mereka.
"Sepertinya sebentar lagi peti Suzy akan segera di turunkan." Kim Jisoo tampak melihat jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan.
Park Jinny kembali menatap wajah tenang Dita Karang. Gadis asal Indonesia yang masih memperhatikan wajah Rea yang tertidur dengan tenang pada akhirnya menganggukan kepala.
"Itulah mengapa sebaiknya kita harus bergegas sekarang. Kajja Dita, kita harus mempertemukan Rea dengan ibunya untuk terakhir kali." timpal Park Jinny.
Pada akhirnya, Park Jinny segera merangkul bahu lebar Dita Karang dan membawa kekasih nya untuk segera berjalan menuju area pemakaman Bae Suzy.
Semua orang yang turut mengantar kepergian mantan pimpinan Hyundai Motor Amerika itu segera menyadari akan kedatangan bintang lapangan New York Liberty.
