Seminggu setelah acara lamaran tersebut, kini Camyla sudah berada di kantor nya, hari ini hari terakhir dia bekerja disana. Kemal meminta Camyla resign dan membantu zayn dan dirinya mengurus perusahaan milik keluarga nya.
"La, kok lo tega sih ninggalin gue" ucap tata sedih.
"Iya nih kak lala, entar siapa yang nemenin gue lembur lagi, kak tata mana mau anjir" timpal ila.
"Gue juga sebenernya pengen tetep disini, tapi ini udah oma langsung yang minta, dan gue udah ga bisa nolak kalo udah begini" jawab Camyla.
"Lagian meskipun udah beda kantor kan kita bisa tetep hangout bareng setelah pulang kerja, iyaga?" Ucap Camyla.
"Ya bisa, tapi vibes nya beda kak, ah lu mah sama aja kaya si jordy ga ngertiin gue" jawab ila.
Camyla dan tata saling tatap saat mendengar ila tiba-tiba menyebut nama jordy.
"Tiba tiba banget lo bawa bawa si jordy?" Ucap tata.
"Nah iyakan ta, kaya nya kita ketinggalan sesuatu nih" ucap Camyla sambil menaikkan sebelah alisnya.
"Apaan sih, siapa yang bawa bawa si manusia ga jelas itu sih, kuping kalian kali salah denger" jawab ila.
"Lo balikan ya sama si jordy?" Ledek tata.
"Apaan sih engga, ngapain juga balikan sama dia" ketus ila.
"Bener sih ta, ngapain juga ila balikan sama dia, orang ga akan ada ujungnya kalo ga ada yang ngalah" jawab Camyla.
"Anjing, diem lo berdua!" balas ila.
Camyla dan tata spontan tertawa mendengar jawaban ila, ila dan jordy berpacaran sejak pertama masuk SMA, dan putus saat mereka lulus kuliah, ila mengakhiri hubungan antara mereka karna ila tau kalau hubungan ini tidak ada ujungnya.
Perbedaan di antara mereka lah yang membuat ila memutuskan untuk mengakhiri nya, meskipun begitu sampai saat ini baik jordy maupun ila, mereka masih sama sama mencintai.
"Kantin yuk" ajak Tata.
"Yok lah, laper nih gue" jawab Camyla.
Mereka bertiga pun pergi ke kantin untuk makan siang bersama, tidak lupa mereka juga mengabari retta dan mala untuk menyusul mereka ke kantin.
Sesampainya di kantin, mereka bertiga langsung mencari meja yang masih kosong dan makan disana.
"Kalian mau pesen apa? Biar gue yang pesenin" ucap Camyla.
"Pesenin doang nih, ga traktir sekalian?" Jawab tata.
"Oke boleh, berhubung hari ini hari terakhir gue disini, jadi gue yang traktir kalian semua" balas camyla.
Retta dan mala yang tidak tau bahwa gadis itu akan resign hari ini pun saling tatap dan kebingungan.
"Bentar bentar, hari terakhir apanih maksudnya?" Tanya retta.
"Nah iya, lo mau kemana myl?" Tanya mala.
"Loh kalian belum tau kak lala mau resign" ucap ila.
"Hah!" Kaget retta dan mala bersamaan.
Camyla hanya menampilkan deretan gigi nya saat melihat ekspresi kaget kedua sahabatnya itu.
"Hehe, gue pesen makan dulu ya, biar lebih enak ngobrolnya" ucap Camyla.
Gadis itu pun pergi memesan makanan untuk teman temannya.
Ketika makanan datang, mereka makan makanan yang sudah dipesan terlebih dahulu baru mendengar cerita dari camyla.
KAMU SEDANG MEMBACA
9 BULAN UNTUK SELAMANYA ?
RomanceSebuah cerita tentang bagaimana semesta mempermainkan hidup seorang gadis yang penuh luka dan trauma, dan tentang usahanya dengan mati matian menghindari segala kesakitan itu, namun dengan begitu mudah semesta mempertemukan dia dengan sumber lukanya...