Part 33

128 7 2
                                    

Saat ini camyla bersama teman temannya sedang berada di kantin untuk makan siang bersama.

"Eh myl, gue denger dari adimas bokap lo sakit katanya ya?" Tanya Tata.

"Iya, kecelakaan 2 minggu yang lalu, kayanya pas pulang dari rumah gue deh" jawab Camyla.

"Terus sekarang keadaan bokap lo gimana?" Tanya Mala.

"Papa amnesia, dia cuma inget memori yang lalu, dia bahkan inget nya gue masih kelas 2 sd, dan dia ingetnya nyokap gue masih istrinya" jawab Camyla

"Eh serius lo kak? Berarti bokap lo ga inget sama si hera dong?" Tanya ila yang dibalas anggukan oleh Camyla.

"Hahaha mampus, emang enak ga di inget sama papi kesayangan nya" ucap retta.

Tanpa disengaja Hera yang kebetulan sedang ada urusan pekerjaan di situ mendengar ucapan retta barusan, dia pun kesal mendengar ucapan retta.

"Maksud lo apa anjing ngomong kaya gitu" ucap hera sambil menjambak rambut retta.

"Woy anjing lepasin rambut gue" balas retta.

"Hera lepasin rambut temen gue anjing" ucap Camyla sambil mencoba menarik tangan hera dari kepala retta

"Gak ga akan gue lepasin" balas hera.

"Awwwsss anjing sakitt" ucap Hera.

Tanpa sepengetahuan Hera, dari belakang ila sudah bersiap menjambak rambutnya.

"Lepasin rambut kakak gue bangsat" ucap ila.

"Gak, ga akan gue lepasin" jawab Hera dengan satu tangan yang ikut menjambak rambut Ila.

Setelah itu mereka bertiga saling jambak, ila dan retta yang menjambak hera, dan Hera yang menjambak ila dan reeta dengan kedua tangannya.

"Anjing lepasin adek sama temen gue bangsat" ucap mala sambil menendang perut hera.

Hera yang kesakitan pun akhirnya melepaskan jambakan nya pada ila dan retta.

"Sakit anjing, dasar brandalan" ucap hera pada mala.

"Ngomong apa lo barusan, lo ngatain kakak gue brandalan hah?" Murka ila saat hera menghina mala sepupunya, dengan tangan yang kembali menjambak rambut hera.

Retta yang masih kesal pada hera pun ikut memegang tangan hera agar tidak bisa memberontak akibat jambakan ila, sedangkan mala menampar pipi hera berkali kali dengan sangat keras.

"Duh ta gimana nih, kok malah jadi gini sih" panik Camyla saat melihat hera di keroyok oleh retta, ila, dan mala.

"Udah biarin aja, biar mampus dia, lagian ini ga seberapa sama yang dia lakuin sama lo dulu, santai aja" jawan tata santai

"Woy, mal dulu si lala pernah keseleo gara gara tu orang mal, sampe ga sekolah seminggu" kompor tata.

"Oh lo pernah bikin temen gue sampe gabisa jalan, nih rasain ini jalang" ucap mala sambil menendang kaki hera, sehingga hera terjatuh.

"Tata anjing lu malah kompor" ucap Camyla.

"Udah kita serahin semua sama mereka"

Keributan di kantin itu pun sampai ke telinga adimas yang kebetulan sedang meeting bersama adit, danny dan jordy.

Adit yang mendengar kekasihnya berkelahi lun segera berlari ke kantin.

"Retta, Retta hey lepas sayang, bisa mati itu anak orang" kaget adit saat melihat retta sedang memiting leher hera.

"Lo diem, dia udah jambak rambut gue duluan!" Tegas retta.

"Sa, sa lepas sa, bisa botak itu rambut anak orang" ucap jordy yang mencoba melepas jambakan ila pada rambut hera.

9 BULAN UNTUK SELAMANYA ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang