Kembali Berdamai

439 40 0
                                    

Derap langkah kaki yang terdengar memburu masuk ke rungu seorang Alpha yang kini berdiri tepat di depan sebuah lukisan besar di ruang tengah. Meski buta dan tak dapat melihat visual dari lukisan itu, ia tetap berdiri menatapnya selama hampir satu jam lamanya. Menatap dengan sorot penuh luka.

"Alpha Junghwan...."panggil sosok yang kini berdiri tepat dua langkah dibelakang Junghwan. Membungkuk hormat sebelum mendongakkan wajahnya. Melihat sang Alpha dengan tatapan penuh penyesalan.

"Bagaimana ? Sudah ada kabar mengenai stupa Kuil Angin ?"tanya Junghwan pada pelayan rumahnya itu. Meski telah memasuki usia kepala 5, tapi omega serigala bernama bibi Lim itu adalah mantan pendekar yang kuat. Ia jugalah yang melatih Junghwan bela diri hingga mampu keluar dari keterbatasannya.

"Maaf, Alpha. Serigala pelacak yang telah kita sewa belum juga menemukan di mana persisnya para pengikut Dangun itu membuang stupa itu."terangnya pada sang pemimpin Pack Lotus.

"Jika tidak ada stupa, maka kita tidak akan bisa mengurung Dangun di Kuil Angin lagi."sahut Junghwan sembari membalikkan badan. Berhadapan langsung dengan pelayan setianya itu.

"Lalu mengapa tidak kita bunuh saja Dangun itu, Alpha. Membunuhnya akan meminimalisir hal-hal seperti ini terulang lagi."ucap Bibi Kim mencoba memberi saran pada sang Alpha. Tapi sepertinya, sang Alpha tidak menyetujuinya.

"Aku ingin membunuhnya, Bibi. Tapi aku tidak bisa. Tidak saat ada darah Yoon Jaehyuk dalam tubuh Dangun." Junghwan berjalan ke sebuah sofa lantas mendudukkan diri di sana.

"Maksud anda apa, tuan muda ?"tanya Sang bibi lagi.

"Dangun bangkit dengan darah campuran milik Yoon Jaehyuk. Jika aku membunuh Dangun, maka Jaehyuk juga bisa saja terbunuh. Sekarang, tubuh mereka saling berhubungan."lanjutnya yang sontak membuat bibi Lim terhenyak. Wanita paruh baya itu sangking terkejutnya sampai menutup mulutnya yang menganga tak percaya dengan fakta yang baru saja ia dengar.

"Oh Dewa ! bagaimana bisa begini. Alpha, apa tidak sebaiknya anda mengatakan hal semacam ini pada tuan muda Yoon Jaehyuk. Dia dalam bahaya."saran sang bibi pada Junghwan.

"Dia tidak tahu jika aku tahu bahwa dia adalah darah campuran."balas Junghwan lagi.

"Kalau begitu beritahu dia. Beritahu juga bahwa dia adalah kakak sepupu anda. Putra dari Seo Yoona, Kakak kandung dari Ayah anda. Biarkan semuanya menjadi jelas hingga kita bisa melindunginya dengan mudah."ujar sang bibi pada sang Alpha. Duduk di kursi tepat di sebelah Junghwan tengah duduk.

"Dari mana aku harus memulai bibi ? Aku tidak tahu bagaimana kisahnya hingga bibi Seo bisa menikahi seorang Vampir hingga melahirkan anak berdarah campuran. Bibi Seo pergi bahkan sebelum aku lahir. Dan lagi, aku belum bertemu dengan serigala milik Jaehyuk. Itu masih membuatku ragu apakah benar dia adalah putra bibi Seo atau bukan. Aku mengambil kemungkinan itu hanya dari bau feromon lotusnya yang samar dan seakan mencoba menyapaku."jelas Junghwan yang membuat sang bibi mendesahkan napas dalam.

Benar, kini sang Bibi memahami kebingungan sang Alpha. Junghwan tidak tahu apa pun, akan cukup sulit untuk menjelaskan dan membuat Jaehyuk percaya bahwa Jaehyuk memiliki darah serigala Lotus.

"Kalau begitu, apa yang bisa kita lakukan sekarang, Alpha ?"tanya bibi Lim dengan raut khawatirnya.

"Sewa lebih banyak serigala pelacak. Temukan stupanya selagi aku pergi ke festival Matsuri. Aku dengar Jaehyuk akan pergi ke sana malam ini."perintah Junghwan pada Bibi Lim.

"Festival Matsuri, apa anda tengah berpikir bahwa Dangun akan menemui Jaehyuk lagi malam ini ?"

"Ayah pernah berkata padaku jika kolam Matsuri memiliki efek magis yang bisa menyeimbangkan energi. Aku yakin Dangun akan datang untuk meminum air dikolam yang hanya terisi saat salju pertama turun untuk membuatnya bertambah kuat. Aku akan menunggu di sana. Berjaga jika saja dia akan berbuat sesuatu pada Jaehyuk." Junghwan beranjak dari duduknya. Mengambil masker  dari laci, lalu bergegas pergi dari hadapan sang bibi.

WEREWOLF X VAMPIR || Treasure FF BXBTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang