WEREWOLF X VAMPIR || Treasure FF BXB

Akhir Pekan Di Gwangju

Jam masih menunjukkan pukul 8 pagi, namun seorang Park Jihoon dan sang belahan hati, Choi Hyunsuk, sudah menginjakkan kaki di bandara Incheon, Korea Selatan. Mereka terbang sejak pagi-pagi buta untuk pergi ke kota Gwangju. Sebuah kawasan dimana Pack Salomon berada.

Hampir 4 tahun tidak kembali ke Gwangju, ada perasaan senang dan antusias yang menyelimuti hati seorang Hyunsuk. Apalagi ia kembali ke rumah bersama dengan matenya, pasangan hidupnya dan calon suaminya di masa depan. Ia sangat ingin lekas mengenalkan Jihoon pada semua anggota keluarganya. Hyunsuk seakan lupa bahwa keluarganya adalah pihak yang hampir saja membuat dirinya tidak bertemu dengan seorang Park Jihoon.

Menghabiskan hampir 3 jam perjalanan dengan sebuah mobil yang sengaja di sewa oleh sang Alpha, sepasang mate itu pun akhirnya tiba di Depan gerbang kediaman Pack Salomon saat matahari hampir berada di atas kepala. Dan jujur saja, Hyunsuk cukup terkejut dengan perubahan yang terjadi.

Pack Salomon, pack miskin yang dulu bahkan tak mampu membuat sebuah gapura pembatas itu kini telah dihiasi dengan berbagai bangunan bergaya tradisional Korea. Lihat, bahkan hampir diseluruh ornamen besinya dilapisi oleh emas. Membuat otak Hyunsuk mulai menerka-nerka. Apakah, semua ini di dapat dari perjanjian dengan Pack Xilan ? Apakah ini yang di dapat karena menggadaikan kebahagiaannya ?

Jika iya, Hyunsuk tak keberatan. Sebagai putra pertama King Alpha Pack Salomon tentu ia akan ikut senang saat kondisi ekonomi Packnya mengalami kemajuan. Karena sudah tentu yang bahagia bukan hanya para pemimpinnya, tapi juga seluruh anggota Pack.

Ciiittttt /

Mobil yang Jihoon kendarai berhenti tepat di halaman rumah termegah yang ada di kawasan Pack. Sudah bisa dipastikan, itu adalah kediaman yang dihuni oleh keluarga King Alpha. Dengan senyum yang memabukkan mata, Jihoon meraih tangan Hyunsuk untuk ia ajak turun. Menggandeng erat tangan sang omega yang kini membawanya melangkah menuju ruang tengah.

Sepertinya, kabar mengenai Hyunsuk yang akan pulang telah di dengar oleh keluarga Choi. Terbukti dari Ayah, Eomma, Adik, Paman, Bibi dan saudara-saudara sepupunya yang kini tengah duduk bersama, memenuhi setiap sisi sofa. Menatap kehadirannya dengan senyum yang biasa saja. Aneh ? Ya, sangat. Bahkan bagi seorang Jihoon, suasana keluarga Hyunsuk terasa sangat dingin. Bahkan sejak awal kedatangan mereka, tidak ada satupun pengawal ataupun pelayan yang menyambut Hyunsuk.

"Selamat siang, Appa. Aku pulang." Sapa Hyunsuk untuk yang pertama kali. Terdengar lembut dan ramah meski respon yang diberikan sang Ayah tak begitu antusias.

"Ya. Aku sudah dengar dari kepala jurusan mu bahwa kau butuh tanda tanganku untuk keberhasilanmu membuat obat penawar racun bunga Wolfsbane di Tsushima. Selamat. Aku akan berikan tanda tangannya setelah makan malam nanti. Sekarang kau bisa pergi ke kamarmu dan beristirahat." Balas sang pemimpin Pack Salomon.

Jangan dibayangkan, kalimat itu diucapkan dengan lemah lembut dan penuh kasih sayang. Nyatanya, ucapan itu terdengar dingin dan seakan mengharapkan Hyunsuk untuk lekas pergi dari hadapan mereka. Tapi, anehnya lagi, Hyunsuk terlihat terbiasa. Jihoon yang sejak tadi memperhatikan sang omega bahkan tak bisa berhenti menerka-nerka. Ia pikir, Hyunsuk akan sejenak menanyakan mengenai alasan sang Ayah menyegel feromonnya dan berharap sang Ayah meminta maaf padanya. Tapi, Hyunsuk bahkan hanya terus menebar senyumannya.

Sibuk memperhatikan Hyunsuk, Jihoon bahkan sampai terlupa dengan semua anggota keluarga Park yang kini menaruh atensi penuh ke arahnya. Hyunsuk yang lebih dulu menyadarinya pun mulai meraih kembali tangan Jihoon untuk menunjukkan siapa sebenarnya Jihoon.

"Selain untuk meminta tanda tangan Appa, aku juga ingin mengenalkan mateku. Dia, Park Jihoon, calon King Alpha Pack Eclips."ucap Hyunsuk yang sontak membuat semua anggota keluarganya terbelalak. Terkejut dengan fakta bahwa Hyunsuk, berhasil menemukan matenya.