Bangsawan yang Terlahir Kembali: Menindas

Bab 13-15

Bab 13: Kamu Agak Genit Tadi Malam (2)

"Mm-hm, terima kasih." Dia memang sahabatnya. Meski dia terlihat liar dan gila sepanjang waktu, dia selalu melakukan tugasnya dengan baik setiap kali dibutuhkan.

"Jangan berterima kasih padaku, aku tidak tahan." Gu Xin jelas tidak senang. "Lebih baik kau introspeksi diri dan pikirkan bagaimana kau akan menebus kesalahanmu pada Wen Yun."

"Aku tidak perlu menebus kesalahanku padanya, karena itu tidak perlu."

"Lu Manman, apakah hatimu terbuat dari batu?! Wen Yun menderita di luar sana mencarimu sampai jam 2 pagi. Kalau bukan karena aku yang memaksa, dia pasti datang untuk menjagamu. Kudengar dia ada rapat distrik yang sangat penting pagi ini, apa kau tidak punya hati nurani!" Gu Xin hampir gila.

"Hati nuraniku telah ditelan oleh Wen Yun," kata Lu Manman, lalu menutup telepon.

Dia melihat ke luar jendela dan tidak bisa tidak mengingat apa yang ia dikatakan kepadanya dengan nada mengancam, "Kamu tidak berguna sekarang..." Tidak berguna, jadi dia bisa membungkamnya tanpa jejak. Hatinya mengeras karena kebencian. Dia terpaksa membalas. Lu Manman mengepalkan tangan dan rahangnya! Wen Yun, aku akan memastikan kamu kehilangan segalanya. Aku akan membuat hidupmu seperti neraka! Taksi itu tiba di vila Keluarga Lu cukup cepat. Dia baru saja memasuki ruang tamu ketika dia mendengar pertengkaran dari dalam. Mata Lu Manman menyipit saat dia melihat Paman Kedua, Lu Zichuan, yang sedang duduk di sofa. Dia menopang satu kakinya dengan puas, dan duduk di sampingnya adalah istrinya Lan Xiaojun dan putranya Lu Xuanran. Pada saat ini, hanya ibu Lu Manman yang ada di sana karena ayahnya sedang bekerja. Ibunya yang lembut dan penurut bukanlah tandingan keluarga belalang ini. Lu Manman menambah kecepatan saat dia mendekati mereka. Dia tersenyum lebar, dan menyapa, "Paman Kedua, Bibi Kedua, Kakak, kalian semua di sini?"

"Mm-hm, kami datang untuk berkunjung. Tapi Ibumu bahkan tidak mau menuangkan secangkir teh untuk kami." Lu Zichuan mencibir. "Dia bahkan membenci keluarga kita karena tidak memiliki kekuasaan dan status di masyarakat."

"Kakak Kedua, apa yang kau katakan. Aku hanya belum bereaksi tepat waktu, aku akan mengambilkanmu teh sekarang," He Xiuwen buru-buru berkata sambil bangkit, siap mengambil teko.

"Bu. Silakan duduk, aku akan melakukannya. Bagaimanapun, aku generasi muda, seharusnya aku yang menyajikan teh." Lu Manman bersikap sangat baik.

"Putri kesayangan Kakak memang bijaksana. Dia benar-benar tahu bagaimana menangani masalah," kata Lan Xiaojun, sengaja mempermalukan ibu Lu Manman.

Lan Xiaojun telah mempersulit ibu Lu Manman sejak mereka masih muda. Dulu, dalam upaya untuk mewarisi semua aset Keluarga Lu, Lan Xiaojun telah melakukan hal-hal buruk, dan menuduh ibunya bersama beberapa pria lain. Dia hampir menyebabkan orang tua Lu Manman bercerai.

Selama bertahun-tahun, orang tua Lu Manman berusaha menutup mata terhadap fakta bahwa mereka adalah keluarga. Orang tuanya bahkan berusaha semaksimal mungkin untuk memenuhi permintaan mereka. Di bawah pengaruh orang tuanya, Lu Manman juga menoleransi keluarga Paman Kedua-nya.

Tetapi keluarga Lu Zichuan terus memaksakan batas mereka.

Setelah dipikir-pikir lagi, dia ingat bagaimana Wen Yun begitu baik hati membantunya memediasi hubungannya dengan keluarga Lu Zichuan. Dia telah menyarankan dengan sangat kuat agar keluarga Lu Zichuan bergabung dengan bisnis Keluarga Lu dan mengambil tanggung jawab yang berat. Kalau dipikir-pikir lagi, dia jelas telah merencanakan sesuatu.

Sejauh yang dia tahu, keluarga Lu Zichuan mungkin memiliki peran besar dalam kebangkrutan keluarganya dalam semalam. Atau mungkin Wen Yun dan Lu Zichuan telah berkolusi, dan mereka hanya mencari waktu untuk bertindak melawan keluarga Lu Manman.