chapter 19

699 68 14
                                    

Luxi POV

Lusa aku akan kembali ke rumah ku untuk menyelidiki hal ini lebih lanjut. aku ga percaya aku akan kembali ke tempat itu lagi. karena tempat nya lumayan jauh dari sini dan tempat itu juga sepertinya telah dihinggapi oleh beberapa undead, itu sebab nya kami perlu persiapan yang maksimal. perjalanan tanpa kendaraan akan terasa lama, apalagi dengan keadaan kota yang sudah menjadi resident para monster-monster sialan itu, ini akan sangat menyusahkan...

"mungkin aja ya.. hal yang keluarga mu lakuin ada hubungannya dengan ini.." ucap Jeanne.

"I don't know anything about it.." ucap ku.

"that's why kita harus pergi kesana, bagaimanapun itu rumah mu kau yang tahu hal itu." ucap Violet.

"aku akan ikut, Bell sering mengajak ku berkeliling mension aku tahu kemana harus pergi." Ucap Lascrea.

"aku juga ikut.." ucap Giselle.

"no, you can't it's dangerous, kau tetap disini" ucap ku

"kau janji kan kemanapun kau pergi you have to take me with you." Ucap nya memohon.

"hmm... that's why aku harus pulang dengan selamat biar aku bisa nepatin janji itu, you have to stay, please! Agar semua ini cepat berakhir." Ucap ku.

"Giselle she's right! We need to stay aku tak ingin membebani mu lagi Luxi, tapi kau harus bersumpah untuk pulang dengan selamat." Ucap Haley dengan raut wajah serius.

"aku bersumpah..." ucap ku.

"tapi, baiklah.." ucap Giselle dengan pasrah.

"hey! everything will be fine...! aku janji!" ucap ku.

Kami semua mempersiapkan semua keperluan yang di butuhkan dan semua possibility yang bakal terjadi juga. Aku juga membawa semua protein bar rasa blueberry kesukaan ku. hanya empat orang yang akan pergi aku Lascrea, Guillotine, Violet serta 2 serigala peliharaannya yang berjenis grey wolf. Dia hanya membawa dua dari empat serigalanya, keduanya lagi ia tinggal untuk berjaga-jaga di tree house. Kami akan berangkat besok pagi sebelum matahari terbit. Persiapan ini memakan waktu seharian dan cukup memakan tenaga.

Deg...!

Memikirkan besok aku harus kembali ke tempat itu, membuat tubuh dan pikiran ku terasa nggak nyaman. Rasa takut? Mungkin saja...

"why my hand's trembling?" batin ku yang berusaha menenangkan tanganku.

Aneh sekali dulu aku sama sekali tak keberatan dengan keberadaan undead-undead sialan ini. sebaliknya justru aku malah menikmati kebebasan yang berbahaya ini, aku selalu berpikir dunia akan lebih bagus jika terus seperti ini. Tapi, entah dari kapan aku menghilangkan pikiran seperti ini.

"agar semua ini cepat berakhir? kenapa aku mengatakan hal itu?" batin ku.

Jika saja dunia ini kembali seperti sedia kala apa yang akan terjadi denganku? Apa aku egois berpikir seperti ini? apa ujung-ujung nya aku harus kembali seperti dulu? Membayangkan nya membuatku sedikit mual...

"Luxi kau belum tidur kan?" ucap Giselle yang berada di tangan kanan ku.

"ntah lah aku terus kepikiran sesuatu.." ucap ku menatap wajahnya.

"apa itu ada hubungannya dengan jantung mu yang berdebar dengan kencang sekarang?" ucap Giselle dengan tangannya yang berada di atas ku.

"Giselle aku takut! Ini ga nyaman.." ucap ku.

"just trust me, you'll be fine.. I've got you! Always" ucap Giselle mencium ku.

"thank you... sejauh apapun aku pergi, you always be my home and I will definitely go home" ucap ku.

"hmm.. kau selalu membuatku tenang Luxi! aku tak pernah menyesal bertemu dengan mu" ucap Giselle.

"me too..." ucap ku.

Dia mendekatkan wajah nya ke arah ku dan menciumku, kami berciuman cukup lama malam itu dan hanya desahan kami yan terdengar. Rangsangan ini menjalar seperti listrik hingga ke bawah She gave me stomach butterflies.

"sayang belakangan ini punya mu cukup aktif yah.." ucap Giselle dengan nada sensual sambil mengelus batang ku yang sudah menegang.

"s-sejak kapan ini mengeras? akhh...G-Giselle.. tangan mu semakin nakal." Ucap ku.

"aku akan menghilangkan pikiran yang sedang mengganggu mu sekarang, cobalah untuk sedikit rileks." ucap Giselle membuka resleting celana ku dan mengeluarkan penis ku yang tegang.

"ahh...Giselle...hahhhh.." desah ku.

"ini perasaan ku saja atau ini semakin membesar hmm..?" ucap Giselle memainkan ujung penis ku dan tersenyum nakal.

"biar ku kocok sayang, aku yang akan tanggung jawab karena sudah membangunkannya." Ucap Giselle.

"ahhh...fuck...ouhh." Desah ku,

"mmhh...ahh...hahhh...."

Ia mengocok penis ku dengan ritme yang pas, ini membuat tubuh di sekitar bawah memanas dan setiap kocokannya menjadi lebih panas.

"ahhh...fuck...that's good...nnhhh.." ucap ku.

"jangan ditahan di dalam keluarin semuanya sayang..." ucap Giselle berbisik di telingaku.

"sepertinya ini akan keluar.." ucap Giselle mempercepat kocokannya.

"ahhh Gis.. ahhhh..fuck...mmmh.." desah ku

"aku keluar ahh G-Giselle..." desah Luxi.

Crot..Crott...Crott....!

"is it better?" ucap Giselle.

"yeahhh...hah..." ucap ku

"ehem...ehem... ku kira kalian berdua tidur tapi ternyata malah enak-enakan disini hmm.." ucap Haley yang berdiri di depan pintu dengan baju tanktop hitam dan jaket yang berada di pinggangnya.

Haley dan Jeanne membuat banyak hide and seek blast untuk di bawa nanti, bom itu sangat berguna untuk menghindari undead yang berkeliaran di luar sana.

"Giselle kemari lah..." ucap Haley.

Haley menyuruh ku untuk stay sedangkan Giselle pergi mengikuti nya entah kemana dan meninggalkan ku begitu saja di atas kasur. selang beberapa lama mereka berdua kembali dengan... oh my god! Apa-apaan itu?

"i-ini sedikit memalukan, aku baru pertama kali aku memakainya." Ucap Giselle sambil memalingkan wajahnya.

Mereka berdua memakai lingerie transparan, aku dapat melihat tubuh naked mereka dari luar. lingerie bewarna hitam sangat cocok untuk Haley ini menampilkan aura yang begitu sexy, sedangkan Giselle memakai lingerie bewarna merah, cocok dengat sifat maturenya. oh fuck tampaknya malam ini bakal banjir keringat or something else...

"ouh girl..." 


dear readers..

author punya dua pertanyaan yang wajib kalian jawab wkwkwk

1.bagaimana cerita seeking life in a world of the undead sejauh ini?

2.kalau kalian bisa masuk ke cerita ini sekarang juga? kira-kira kalian bakal nolak atau masuk? wkwkw

3.kalau kalian bisa gantiin character yang ada di cerita ini kalian ingin gantiin siapa? wkwkwk...

silahkan tinggalkan komen untuk meramaikan cerita ini ya terima kasih...

Seeking Life In A World Of The UndeadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang