29

61 6 6
                                    

Pertama kalinya sejak peperangan antar perusahaan di Metro Jakarta, jaringan listrik dipadamkan selama 5 jam.

Sebelumnya, pesan berantai dari nomor Kepolisian Metro beredar beserta sebuah link yang diduga berisi data-data kepolisian.

Sampai hari ini, Bertrand Nampalis enggan memberi pernyataan mengenai data yang beredar maupun keputusannya untuk memadamkan jaringan listrik yang mengakibatkan estimasi kerugian mencapai 500 juta AD.

Tentu saja dia tidak memberi pernyataan.

Gracia tidak tahu sejauh mana pria itu terlibat kemarin.

Bukannya dia marah, justru dia bersyukur. Rencananya sangat bergantung dengan kenaifan orang nomor satu di kota ini.

Mobil di depannya kembali bergerak. Drones dan robot ekskavator dari kontraktor swasta dikerjakan pemerintah untuk melanjutkan ekskavasi rute yang menghubungkan apartemennya ke markas. 24 jam dan ternyata masih belum cukup untuk membereskan pekerjaan ini. Hasilnya? Kemacetan parah yang berlangsung selama hampir sejam.

Tidak ada klakson yang bersuara. Tidak ada yang mengeluarkan kepalanya untuk mengutuk pengendara yang betah menonton lampu hijau. Mobil dan manusia berlalu-lalang di antara sisa puing kendaraan. Semua ini mengingatkannya ke film bisu—semuanya bergerak, namun hening yang mengiringi.

Gracia bisa merasakannya. Tatapan cemas terpampang di raut semua orang. Topeng yang mereka kenakan sudah tidak lagi punya kuasa. Ingin sekali mereka bersembunyi dibaliknya, namun semua yang mereka lihat terlalu nyata.

Lagi-lagi dia harus berhenti. Kali ini penyebabnya adalah billboard roboh yang menimpa shutter LRT permukaan. Ini akan menjadi pagi yang panjang, jika saja tidak sesunyi ini. Dia butuh sesuatu untuk menyibukkannya.

Berdasarkan rilis terbaru dari perwakilan Odawara Group, terjadi penyerangan oleh geng bersenjata ke salah satu klinik Medi-Pharm. Serangan ini terjadi bersamaan dengan pemadaman total yang melanda Metro Jakarta.

"Kami mengecam serangan oleh kelompok tak berperikemanusiaan yang menewaskan puluhan karyawan beserta pasien kami," ucap pihak humas dalam pernyataannya. "Kejadian ini menegaskan posisi kami, bahwa pemerintah Metro Jakarta tidak mampu menjamin keselamatan warganya maupun kepentingan kami untuk berkontribusi ke kesejahteraan kota ini."

Laporan awal Odawara Group menyebutkan bahwa serangan terbaru ini dipimpin oleh kelompok yang sama yang bertanggungjawab ke penyerangan di klinik Medi-Pharm di Jakarta Pusat dan Selatan.

Serangan ke klinik Medi-Pharm, oleh kelompok yang sama, memanfaatkan lumpuhnya sistem keamanan se-kota?

Dua kejadian yang terjadi bersamaan.

Dia mengakses kontak di interface-nya. Panggilannya langsung diangkat.

"Lu, ada kabar soal pencarian kita? Yang itu bisa ditunda dulu. Ada satu lagi yang gua minta tolong ke lo."

***

Barbieku 💕

Yesterday

Fen

Gmn kamu sm Jinan?

Pokoknya jgn keluar dulu, stay di sana

Klo kmu baca tlg bales

Aku baik-baik aja Van

Kita masih di kafe

Aku takut keluar, ada banyak yg mati

Tabula RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang