[LOEN #1 | Allen & Zoia]
Sang mantan kekasih tiba-tiba datang dan merebut kebebasan membuat dirinya dituduh selingkuh oleh calon suaminya sendiri.
Setelah lama menjadi tahanan lelaki gila itu, ia menyadari bahwa lelaki yang dulu sempat dicintainya t...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𖥔 Happy reading 𖥔
✦••──── ୨⋆✦⋆୧ ────••✦
62. Bad Honeymoon
"Aku membencimu, Zoia, tapi aku juga mencintai tubuhmu."
"Aku ingin menghancurkanmu, ingin mengenyahkanmu, tapi tubuhmu terlalu indah untuk dilenyapkan."
"Aku ingin membunuhmu, tapi aku tidak bisa hidup tanpamu. Kau adalah segalanya bagiku karena aku tidak bisa hidup dengan wanita lain apalagi sampai menidurinya."
Itu adalah kata-kata Aarash ketika terbangun dari efek obat tidur dan mendapati dirinya sedang disetubuhi oleh istri nakalnya.
Kehadiran Aarash sungguh sebuah kesialan bagi Zoia, bukan?
***
Mereka saat ini sedang berada di Swedia untuk perjalanan bulan madu yang tertunda. Sayangnya, Zoia tidak tahu bahwa sebenarnya perjalanan bulan madu mereka adalah rencana Allen untuk kabur dari kejaran pihak berwajib di negara asalnya.
"Kau bahagia?"
"Lumayan," jawab Zoia begitu singkat membuat senyum Allen luntur seketika.
Sudah terhitung satu minggu mereka berbulan madu, namun hubungan keduanya tak kunjung membaik sejak Allen mengatakan tidak akan menghamili Zoia.
"Biar aku yang menggowes, kau diam saja jika pegal."
Mereka memang sedang menaiki sebuah wahana sepeda air berbentuk angsa besar yang bisa berjalan di atas air atas bantuan kedua penumpang dengan cara menggowes pedalnya.
"Hm." Zoia hanya bergumam lalu mengistirahatkan kakinya. Ia pun mengalihkan pandangannya ke arah lingkungan danau yang indah.
Walau Zoia tak terlihat antusias, namun matanya tidak bisa berbohong jika ia menyukai acara jalan-jalannya bersama sang suami.
"Kau keringatan."
Zoia terkejut ketika ada sebuah kain menyentuh pelipisnya. Ketika ia memalingkan wajah ke arah suaminya berada, ia tertegun melihat lelaki itu sedang tersenyum padanya. Rasanya ia ingin memangis melihat senyuman tulus itu. Ia tidak bisa lama-lama mendiamkan suaminya, tapi ia harus.
Zoia semakin menahan tangisannya ketika merasa bulan muda mereka terlalu dingin. Ranjang yang selalu hangat ketika bulan muda terjadi pada kebanyakan pasangan, sayangnya tak berlaku padanya dan Allen. Mereka baru melakukannya hanya dua kali dalam seminggu!
"Kenapa wajahmu begitu sedih?"
Mendapat pertanyaan seperti itu dari suaminya, membuat Zoia tak bisa menahan tangisannya. Ia langsung memeluk Allen dan membenamkan wajahnya agar suara tangisannya tak terdengar pengunjung danau.
