chapter 32

2.1K 175 6
                                    

Don't like don't read

Happy reading




















Seminggu berlalu begitu saja. Arlan sedang mengerjakan dokumen yang menumpuk di ruang kerja mansion nya

Drtttt

Drtttt

Arlan mengangkat panggilan telpon itu

"Halo Ar"

'hmm?"

"Ar apa kamu punya waktu" tanya reynand di sebrang sana

"Kapan?"

"Sekarang" jawab reynand

"Hmm ada"

"Bisa susul ayah ke Edinburgh?" Tanya reynand

"Untuk apa?" Tanya Arlan

"Ada hal yang ayah ingin beri tahu"

"Baiklah aku akan kesana"

"Nanti kalo kamu udah sampe telpon ayah nanti ayah jemput" pesan reynand

"Iya"

Arlan segera mematikan telpon nya lalu ia mengemasi barang-barang yang akan dia bawa ke Edinburgh, niat nya ia akan pergi ke sana nanti siang. Jika di pikir pikir lagi sudah la sekali ia tidak berkunjung ke negri kelahirannya itu.

...

"Pah" panggil arka

" Hmm?" Tanya geo yang sama sekali tidak melirik ke arah anak nya.

"Pah, kira kira Arlan di mana ya pah?" Tanya geo

"Entah ,untuk apa kita mencari nya dia tidak penting"

Arka terkejut dengan perkataan geo, apa ayah nya ini tidak sadar jika yang di lakukan nya salah?!

"Pah papa sadar ga sih kalo yang papa lakuin itu salah"

"Ck ga peduli, inget ya arka dia penyebab ibu serta calon adik perempuan meninggal dan kau masih membela nya" sinis geo, arka terdiam sepertinya dia cukup setuju dengan perkataan papa nya itu. Niat nya untuk berbaikan dengan adik nya itu seketika menghilang begitu saja

"Sudah lah lebih baik jangan mencari nya lagi" ucap geo lalu ia kembali mengerjakan pekerjaan nya

Entah apa yang ana pikirkan dulu hingga ia memilih untuk menikah dengan geo
-author

...

Kini Arlan telah sampai di Edinburgh ia menelpon reynand dan menyuruh nya untuk segera menjemput nya ke bandara. Tak berselang lama sebuah mobil sport berwarna putih berhenti di depan nya dan keluarlah seorang pria dari mobil tersebut

"Maaf ya Ar ayah lama"

"Hmm"

"Jadi kita akan kemana?" Tanya Arlan

"Ke rumah sakit" ucap reynand sembari menatap Arlan

"Siapa yang sakit? Mamah?" Tanya Arlan di balas gelengan oleh sang empu

"Ayo naik"

Setelah Arlan naik mobil itu langsung meninggalkan kawasan bandara menuju ke arah rumah sakit.

...

Di belahan bumi lain tepat nya di Indonesia kini semua sahabat Arlan sedang uring-uringan mencari keberadaan Arlan yang entah tiba tiba menghilang bak di telan bumi

"Aishhh mana sih tuh si Arlan, tiba tiba ngilang aja udah mah enggak ngabarin minimal kan yaa dia bilang mau kemana kan gue bisa ngikut" gerutu Sean ,ia sudah mencari Arlan ke seluruh penjuru sekolah tetap saja tidak menemukan nya sampai ia datang ke mansion Arlan satpam nya bilang Arlan kemarin baru saja keluar dan sampai saat ini belum pulang

ArlanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang