chapter 30

2.4K 179 3
                                    

Don't like don't read

Happy reading









Plak

Tamparan yang begitu keras dari geo membuat wajah Vale sampai tertoleh ke samping.

"Pa-pa" panggil Vale dengan nada tak percaya

"Dasar jalang! Berani berani nya kamu mempermalukan keluarga saya!" Bentak geo

"I-itu bukan Vale papa! Percaya sama Vale!" Ucap Vale dengan derai air mata

"Saya tidak pernah mengajarkan mu berbuat seperti itu Vale, tapi kenapa kau malah seperti ini?!" Ucap geo

" Saya memenuhi kebutuhan mu setiap hari, memberikan apapun yang kau mau, namun apa balasan yang aku dapat dari mu?" Ujar geo dengan nada menyiratkan amarah

"Pa--" panggil Vale

"Jangan panggil saya papa!! Saya tidak sudi di panggil papa oleh mu" bentak geo sembari menghempas tangan Vale yang tadi memegang tangan nya

"Dasar jalang ga tau diri udah di tampung masih aja bikin ulah" cerca Sean

"Saya nyesel percaya sama kamu" ucap geo dengan tatapan kecewa nya

Tak lama layar tersebut menampilkan sebuah Vidio yang membuat Vale semakin pucat pasi. Vidio di mana ia merencanakan hal buruk untuk Arlan

Geo memandang layar tersebut dengan tak percaya.

"SIALAN! JADI SELAMA INI KAMU HANYA MEMFITNAH DIA UNTUK MENDAPATKAN PERHATIAN DARI KELUARGA SAYA IYA?!" bentak geo dengan penuh amarah, urat urat menonjol di leher nya menandakan ia begitu marah sekarang

"Bukan, bukan Vale Vale ga salah hikss" Vale menangis dengan kencang

"Dasar jalang gara gara lo hubungan gue sama adek gue renggang sialan!" Ucap arka

Vale yang saat ini tersudut akhirnya mengakui nya dari pada ia terus di pojok kan seperti ini lebih baik membalas kan?

"TAPI ITU MEMANG SALAH KALIAN BAJINGAN! SURUH SIAPA KALIAN MALAH PERCAYA SAMA ORANG YANG BARU KALIAN KENAL DULU?! DAN BODOH NYA KALIAN PERCAYA APA AJA YANG GUE CERITAIN TANPA NYARI TAU LEBIH DULU APA YANG TERJADI" Teriak Vale dengan emosi.

"Itu karena kau terus saja bilang bahwa dia menyakiti mu jalang" ucap vano

"SETIDAK NYA AKU TIDAK PERNAH MENGANIAYA SAUDARA KANDUNG KU SENDIRI, SEDANGKAN KAU" tunjuk Vale pada arka, vano dan farez

"KALIAN MENGANIAYA SAUDARA KANDUNG KALIAN SENDIRI, DAN KAU TUAN GEO KAU PERNAH MEMBUAT PUTRA KE 3 MU ITU SEKARAT! SEKARANG LEBIH GILA KAU ATAU AKU HEH?!"

"KAU BAHKAN MENYIKSA NYA HANYA UNTUK MELAMPIASKAN EMOSI MU PADA NYA! COBA PIKIRKAN GEO ISTRI MU ITU RELA MENGORBANKAN NYAWA NYA UNTUK MENYELAMAT KAN PUTRA MU ITU TAPI KAU MALAH MENYIKSA NYA DAN MENGHASUT PUTRA MU UNTUK MEMBENCI NYA"

Mereka terdiam sedangkan para tamu yang hadir di sana berbisik bisik mencemooh geo beserta anak anak nya juga Vale

Plak

Tamparan keras di layangkan oleh vano pada Vale, pipi Vale menjadi bengkak karena tamparan di layangkan oleh vano

"Kau membuat hubungan ku renggang dengan adik ku, bahkan karena kau jarak ku dengan nya semakin jauh! Itu semua karena kau!!" Ucap vano pada Vale

"Itu karena kau sendiri bajingan! Jadi jangan menyalahkan ku" ucap Vale yang masih terisak

"Dan kau jangan sekali kali menuduh papa Vale!" Bentak farez yang sedari tadi hanya diam menyimak

ArlanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang