chapter 14

3.3K 146 3
                                    

Happy reading!!

Jangan lupa vote serta komennya....


















Entah apa yang saat ini merasuki geo sehingga ia berada di depan pintu kepala sekolah, ia berniat untuk bertanya tentang Arlan kepada kepala sekolah.

Tok

Tok

Tok

Tak lama kemudian kepala sekolah tersebut membukakan pintu kemudian mempersilahkan geo untuk masuk ke ruangannya

"Ekhem maaf sebelumnya ada apa ya pak geo? Apa anda ingin mengetahui perkembangan anak anda di sekolah?" Tanya kepala sekolah tersebut

"Saya hanya ingin mengetahui tentang anak yang bernama Arlan zayyan gahendra" jawaban geo membuat kepala sekolah itu kebingungan.

"Eee di sini tidak ada yang bernama Arlan zayyan gahendra pak, yang ada hanya Arlan zayyan dan tidak ada nama gahendra di belakangnya" ucap kepala sekolah itu

Geo mengerutkan keningnya tidak mungkin kan anak itu tidak memakai marga nya sendiri

"Baiklah, saya ingin mengetahui tentang anak yang bernama Arlan zayyan itu" ucap geo singkat

"Mohon tunggu sebentar"

Tak lama kemudian kepala sekolah itu datang dengan sebuah dokumen yang berisi tentang arlan. Geo menerima nya dengan tenang, ia membuka nya lalu terpampang di sana memang ada nama beserta foto Arlan namun ada yang membuat nya sedikit tidak suka. Di sana Arlan hanya memakai nama Arlan zayyan saja dan tidak ada marga gahendra sama sekali

Nama: Arlan zayyan
Umur:17
Orang tua: -
Kelas: 11 MIPA 1

Hanya itu saja yang ada di halaman pertama dokumen tersebut. Geo Merasa tidak suka ketika ia melihat bahkan di sana Arlan adalah anak yatim piatu. Apakah ia tidak di anggap sebagai seorang ayah oleh Arlan? Itu membuatnya kesal

Halaman berikutnya ia melihat bahwa Arlan banyak memenangkan olimpiade tingkat internasional dan menjadi pemegang ranking 1 paralel di sekolah.Itu membuatnya benar benar terkejut

"Ada masalah apa ya pak? Apa Arlan membuat kesalahan kepada anda?" Tanya kepala sekolah itu

"Tidak, saya hanya ingin mengetahui informasi tentang nya, oh iya saya ingin bertanya apakah anak ini sering membuat masalah ketika di sekolah??" Tanya geo

"Tidak, nak Arlan sangat baik bahkan ia sering memenangkan olimpiade tingkat internasional dan menjadi juara satu, sebenarnya waktu nak Arlan ingin mengikuti olimpiade yang pertama kali diadakan saya sempat menyuruhnya untuk meminta izin kepada walinya, namun ia berkata 'orang tua saya sudah tiada, jadi tidak ada yang akan mengkhawatirkan saya jika saya pergi untuk waktu lama pun' dan setelah itu ketika nak Arlan akan mengikuti olimpiade atau mengambil raport maka saya yang akan menjadi walinya. Untuk ranking 1 paralel dan pemenang olimpiade itu memang di rahasiakan karena memang nak Arlan sendiri yang memintanya" jelas sang kepala sekolah itu

(Huhuhu jujur aku enggak ngerti sama yang kayak beginian, jadi mohon di maklum aja:)

Deg

Dada geo terasa sakit ketika mendengar semua cerita tentang Arlan itu membuat nya sedikit merasa bersalah, ingat ya sedikit

"Ohh baiklah terima kasih atas infonya kalo begitu saya pamit dulu karena sebentar lagi ada meeting" pamit geo kemudian ia meninggalkan ruang kepala sekolah itu dengan pikiran yang berkecamuk

Sedangkan sang kepala sekolah ia merasa heran dengan pemilik sekolah yang tiba tiba datang menanyakan tentang Arlan dan pergi begitu saja

...

ArlanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang