Chapter 1

575 16 1
                                    


WARNING!!!! Sebelum mulai baca, Chapter ini penuh dengan idiom idiom yang lumayan bikin bingung. Dan pada Chapter ini terdapat banyak sekali kata kata sangat kasar. Aku usahain biar agak diperhalus tapi agak susah juga. Intinya Bab ini sangat tidak direkomendasikan untuk anak dibawah umur.!!!!!!

Guys maaf ya untuk novel ini terjemahannya kurang bagus, karena ini adalah novel yang awal-awal aku terjemahin. Terutama untuk istilah idiom-idiom dan catatan kaki, karena dulu awal-awal aku banyak yang asing dengan istilah idiom-idiomnya. Makanya aku belum bisa menyederhanakan bahasanya dan plek ketiplek aku terjemahin dari catatan kaki english translatornya. Pokoknya kalau bisa ga usah baca catatan kaki. Soalnya aku sendiri juga bingung. Saat ini aku hanya upload ulang dan tidak meng-edit lagi dikarenakan akunku sebelumnya ke banned.
=================================

Chapter 1- The Ball-Broken Classmate Su Jian Doesn't Have Any Balls Anymore

Pernah ada pertanyaan yang sangat populer di internet:

Jika suatu pagi, Kamu bangun dan menyadari bahwa jenis kelaminmu telah berubah, apa reaksi pertama mu?

Dan seseorang pengguna di internet yang terkenal menjawab:
Pertama, berikan waktu yang terbaik untuk bro kalian (saudara mu/ teman mu/ sahabatmu) ! [1]

Su Jian ingat ketika dia melihat jawaban ini, dia telah menggebrak meja untuk mengekspresikan kekagumannya. Sungguh saudara yang baik! Loyalitas yang luar biasa!

Tapi sekarang dia benar-benar menghadapi situasi aneh ini sendiri, dia hanya bisa merasakan alarm yang sangat merusak, kesedihan yang mengejutkan, dan kemarahan yang menakutkan. F * ck your mom! Ah, sial! Persetan!

Oh, koreksi. Di atas secara tata bahasa salah. Lagipula, Teman Sekelas Su Jian yang malang tidak punya bola lagi. (Ga punya t*stis dan p*nis)

Su Jian ingat bahwa dia mengalami kecelakaan mobil.

Itu sangat tragis, jadi dia yakin tidak mungkin dia akan selamat.

Dia tidak tahu berapa lama waktu telah berlalu sejak kecelakaan itu, tetapi setelah berusaha keras untuk membuka matanya, dia melihat bahwa semuanya putih bersih.

Pada awalnya, Su Jian percaya dia telah pergi ke Surga dan diam-diam mencibir dalam pikirannya, Surga ini sangat putih dan mengerikan. Mengapa terlihat seperti rumah sakit?

Namun, setelah diperiksa lebih dekat, untuk sesaat, pikirannya menjadi kosong. Sial! Ini benar-benar rumah sakit!

Su Jian sangat gembira karena dia cukup beruntung untuk melarikan diri dari gerbang neraka!

Namun, dia segera memikirkan masalah lain. Meskipun dia belum mati, jika dialumpuh, dia mungkin akan mati dengan bagaimana kehidupan menjebaknya!

Dia dengan cepat menyingkirkan selimut dan memeriksa tubuhnya. Syukurlah, lengan dan kakinya masih ada. Tentu, salah satu kakinya terbungkus perban, tetapi tampaknya masih utuh. Terasa Sakit saat dia mencoba menggerakkannya, tapi setidaknya dia masih bisa merasakannya. Dia benar-benar beruntung karena dia tidak lumpuh. Paling tidak, sepertinya dia telah mematahkan kakinya atau semacamnya, jadi itu bukan masalah besar. Namun, yang lebih memprihatinkan adalah kakinya terlihat jauh lebih kurus. Dengan cemas, Su Jian berpikir: Mungkinkah aku terbaring di tempat tidur begitu lama sehingga ototku tidak berkembang? Mungkin begitu. Lihat, bahkan bulu kakiku yang dulu tebal dan subur telah menghilang....

Su Jian menghela napas lega dan berbaring di ranjang rumah sakit, meregangkan lengan dan kakinya seperti 大. Seolah-olah sinar matahari menerangi hatinya. Bencana ini tidak berakhir dengan kematian atau kecacatan! Aku (Su mou [2]) berpikir masa depanku pasti akan diberkati! Wahahaha!

[END] Reborn as My Love Rival's WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang