[END] Reborn as My Love Rival's Wife

Chapter 84

Chapter 84: Congratulations! You're Going To Be A Mother!
=================================

Ibu An melanjutkan dengan menanyakan gejala-gejala yang dialami seseorang selama kehamilan. Semakin banyak gejala yang cocok, Su Jian semakin ketakutan.  Sedangkan untuk keluarga An, semakin cocok gejalanya, semakin bahagia mereka. (Wkwkwkwk 😂)

Pertarungan sengit berhenti seperti api yang mengamuk dipadamkan. Apa itu pernikahan palsu, apa itu kasih sayang palsu. Semua pikiran ini lenyap saat mereka melihat Su Jian muntah —— Mereka sudah punya anak, bagaimana mungkin pernikahan itu palsu!  Biarpun itu benar-benar palsu, lalu kenapa?  Begitu mereka punya anak, itu pasti nyata!

Ibu An mulai memberikan perintah, dan An Yize melaksanakannya sementara ayah An dan An Yirou mengikuti. Mengabaikan pikiran Su Jian, keluarga segera membawanya ke rumah sakit.

Setelah pemeriksaan, dokter berkata sambil tersenyum, "Selamat, kamu sudah hamil dua bulan."

Semua orang di keluarga An merasa senang.  Bahkan An Yize yang biasanya tenang pun terlihat bersemangat. Hanya Su Jian yang tampak kaget dan tidak bernyawa. Kemudian, dia mengklarifikasi lagi dengan wajah menangis, "Dokter, apakah kamu yakin?  Apakah kamu benar-benar yakin saya hamil atau itu hanya semacam penyakit? Apakah saya mungkin menumbuhkan tumor?" (Tumor dooong lawak parah)

Dokter: "... Saya yakin. Selamat, kamu akan menjadi seorang ibu. "

Ibu...

Su Jian sangat terkejut dia hampir sampai pada nafas terakhirnya, matanya hampir robek. Bagaimana ini menjadi sesuatu yang layak untuk diberi selamat? Ini jelas sambaran petir dari surga!

Namun, keluarga yang gembira itu sama sekali tidak memperhatikan suasana hatinya.  Mereka mengira dia terlalu terkejut. Di sekitar dokter, mereka menanyakan hal-hal yang harus diwaspadai oleh seorang wanita hamil.  Kemudian, beberapa dari mereka dengan hati-hati membantu Su Jian seperti dia adalah harta nasional.

An Yize memegang pinggang Su Jian dengan hati-hati dan berjalan di depan. Kegembiraan di wajahnya masih belum hilang tapi suaranya sangat lembut. "Jian Jian, apakah kamu masih merasa tidak nyaman?"

Su Jian bersandar padanya dan berkata dengan lesu, "Sakit dada, serangan jantung, pendarahan internal ..."

An Yize: "......"

Melihat kakak iparnya bersandar pada kakaknya dengan ketergantungan serta kakaknya yang melihat ke bawah dan melindungi kakak iparnya, An Yirou meratapi, "Kakak ketiga dan ipar ketiga sangat penyayang. Siapapun dapat mengetahui bahwa perasaan mereka kuat dalam satu pandangan! Bagaimana semua ini bisa menjadi akting atau pernikahan palsu?  Darimana rumor ini berasal? Betapa bodohnya! "

Ayah An berkata dengan gembira, "Selama mereka berdua bahagia, tidak peduli rumor apapun yang beredar."

An Yirou tersenyum, "Aku belum pernah melihat saudara ketiga yang begitu bahagia sebelumnya. Sekarang setelah Ayah menyebutkannya, sejak saudara ipar ketiga datang, saudara laki-laki ketiga telah tersenyum lebih banyak dari sebelumnya. Dia menjadi jauh lebih lembut! "

Ayah An mengangguk sambil tersenyum, "Xiao Jian memang anak yang baik."

Di samping mereka, ibu An dengan bersemangat mengulangi, "Ayo kita ke toko perlengkapan bayi nanti. Biarkan aku memikirkan apa yang harus dibeli, tempat tidur bayi, botol susu... "

"Ibu!" An Yirou tertawa, "Bukankah ini masih terlalu dini? Kakak ipar ketiga baru hamil dua bulan!"

Ibu An membelalakkan matanya, "Apa yang diketahui gadis kecil sepertimu! Kau harus mempersiapkan banyak hal untuk kehamilan!"