[END] Reborn as My Love Rival's Wife

Chapter 18

Chapter 18: Tell Me, How Much Would It Take For You To Leave My Son?
=================================

Su Jian merasa seolah-olah dia berada dalam mimpi sampai saat dia masuk ke mobil.

Terlahir kembali menjadi seorang wanita yang merupakan istri saingan cintanya sudah cukup buruk. Sekarang dia juga harus mengobarkan dendam perang antara ibu mertua yang kaya dan menantu perempuan! Ada apa dengan takdir melodramatis yang memicu kutukan ini?! Dia hanya pria jantan normal! Ah!  Mengapa dia harus terlibat dalam keadaan aneh seperti itu? Ah! An Yize, kamu dimana?  Cepat kembali dan selamatkan aku, sialan!

Su Jian melihat pemandangan di luar jendela mobil berubah dari gedung pencakar langit dan gedung tinggi menjadi pemandangan pegunungan yang hijau dan gerbang dekoratif yang besar.

Gerbang terbuka, dan mobil terus melaju di sepanjang jalan. Pria berpakaian jas menyiapkan kursi roda sebelum datang untuk membukakan pintu mobil untuknya, "Nyonya muda, kami di sini."

Su Jian keluar dari mobil, lalu melompat ke kursi roda dan duduk sendiri, melihat sekeliling.

Ah! Rumah ini adalah sebuah vila dengan ukuran setengah gunung! Eksterior yang mengesankan ini! Taman yang sangat luas ini!  Orang kaya adalah makhluk yang benar-benar menjijikkan!

Setelah mengirim Su Jian ke ruang tamu di lantai pertama, pria berjas itu mundur. Su Jian berjaga-jaga, tapi berjaga selama satu menit, dua menit, tiga menit... beberapa menit kemudian, Su Jian belum melihat orang yang sedang dia waspadai.

Hah? [1]

Dimana....  Dimana semua orang? Dimana Penatua Rongnya? Kenapa bisa ini seperti telah berlangsung selamanya dan tidak ada yang memperhatikannya?

Pada awalnya, Su Jian tetap diam menunggu, tetapi setelah menunggu beberapa saat dan bahkan tidak melihat orang sedikit pun, dia merasa ada yang agak aneh. Ketakutan gugupnya berangsur-angsur menghilang.  Saat dia perlahan rileks, dia mulai melihat sekeliling karena kebosanan.

Ah! Rumah keluarga kaya! Dalam hidup ini, dia hanya pernah melihat hal seperti ini di TV!

Su Jian menikmati melihat ke mana-mana dengan senang hati, benar-benar melupakan kegugupan sebelumnya. Ketika dia selesai memeriksa tempat itu untuk kepuasannya sepenuhnya, Su Jian juga merasa agak lelah.  Saat dia melihat bahwa sofa di tengah tampak begitu nyaman, Su Jian begitu saja naik dan duduk di atasnya. Setelah duduk diam beberapa saat, konsekuensi begadang sebelum menonton film menjadi sangat jelas.  Dia mulai merasa mengantuk, lalu perlahan menjadi tidak bisa menahan diri. Akhirnya, dia dengan seenaknya berbaring di sofa dan tertidur.

Saat dia bangun, dia merasakan seseorang menarik lengannya.

"Bangun! Bangunlah, kamu! "

Su Jian membuka matanya dan melihat bahwa seorang wanita telah muncul di depannya pada waktu yang tidak diketahui.  Berdasarkan cara berpakaiannya, dia tampak cukup anggun dan halus, semua kecuali ekspresinya yang tidak terlihat terlalu bagus.

Su Jian menggosok matanya, lalu duduk. Dia menyipitkan mata saat dia melihat sekeliling.  Dia mulai mengingat apa yang telah terjadi lalu melihat ke wanita paruh baya di depannya. Tiba-tiba, inderanya menjadi online: Apakah wanita ini mungkin Penatua Rong?

Su Jian gemetar ketakutan dalam sekejap, lalu dengan hati-hati mengukur musuh ini.  Katakanlah, ibu An Yize lumayan cantik! Ah!  Ketika dia masih muda dia pasti sangat cantik.  Bahkan sekarang, dia masih lumayan untuk dipandang. Dia sama sekali tidak terlihat seperti ibu dari pria berusia tiga puluh tahun.  Ah! Dia sangat pandai menjaga dirinya sendiri!

Ibu An melihatnya menatap lurus ke arahnya dan langsung melotot, "Apa yang kamu lihat?"

Su Jian dengan jujur ​​berkata, "Bibi, Bu, kamu sangat cantik dan juga sangat muda."