48. SEBUAH DIALOG

91 2 0
                                    

Sejak kapan ia tumbuh?

Di waktu lampau ditanam entah
Di saat ini lalu berkembang cepat
Bibit itu membesar: beranak pinak
Metastasis menggila

Bila kapan ia dipanen?

Saat terlalu besar memenuhi rongga
Merambat begitu cepat penuhi ladangmu
Kadang kami mengambil hasilnya
Tak jarang harus menghanguskan seluruhnya

Siapa yang memanennya?

Kami, petani---serba putih---mengambilnya dengan sedih
Karena tak semua bisa dipetik hasilnya
Sedikit tertinggal akan mengambil tumbal

Dalam lumbung ia disimpan
Dengan kantong dan pengawet buatan
Hingga jelas segala keputusan
Membakar lumbung atau ladang

Hingga akhirnya pestamu terasa ramai
Lewat senyum di garis lurus tak berjeda

Devania Pury, Februari 2016
Pertama kali ditulis: 4/8/14
Pernah diikutsertakan dalam Program Galeri Puisi PEDAS 069 tema panen.

Tanah Sehabis Hujan (Bagian Satu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang