Amnesia -dks [END]

1. Lee Hana

"Han!!! Woy Lee Hana lo dipanggil ama pak Siwon tuh, di suruh ke kantor,"teriak Chen dari depan pintu kelas. 

Yak, dan seketika satu kelas langsung rusuh begitu tau kalau pak Siwon memanggilku. 

"Lah, si Hana buat msalah apa?"

"Eh mampus lo Han"

"Mampus dipanggil guru killer"

"Berasa dipanggil Tuhan kali ya si Hana" *kokginiamatyak*

Ya, sejujurnya aku sangat takut tiba - tiba dipanggil sama pak Siwon si guru biologi yang kece tapi killer parah abis level 15 itu. Seingatku aku belum pernah membuat masalah di sekolah ini dan ya nilai biologiku juga paling rendah 9. Hehehehe....

Dan akhirnya aku pun terburu - buru berlari menuju ke ruang guru untuk menemui pak Siwon seorang, dan pada saat asik berlari....

DUGG.....

Aku merasa seperti habis menabrak sesuatu besar dan keras *ehgadeng*

Aku merasa seperti habis menabrak seseorang, ya harap maklumlah karena aku ini sering sekali tidak melihat jalan saat berlari. Dugaanku ternyata benar, aku menabrak seseorang, dia cool sih tapi sayangnya dia agak pendek. Menurut perkiraanku, si cool tapi pendek ini kakak kelas, soalnya di angkatanku ga ada cowo yang bentuknya kayak begini, ya mereka itu rata - rata keturunan mahluk astral. 

Awalnya aku hendak meminta maaf kepadanya, namun tak sengaja aku melihat ke arah matanya

dag dig dug dag dig dug dag dig dug

Kenapa  bisa deg - deg an gini? Jantungku tiba - tiba berdetak tak  karuan begitu melihatnya. Iya, aku melihat dia, melihat matanya.

"Jadi lo yang namanya Lee Hana?"

"Ehh iya, tau darimana?"

"Nametag lu, eh buruan lo dipanggil pak Siwon tuh"

"Iye, iye tau"

sesampainya di kantor guru

"Pak, salah saya apa? Kenapa bapak manggil saya? Saya kan gak salah apa - apa pak"aku langsung memborbardir pak Siwon dengan pertanyaanku begitu aku sampai di kantor guru 

Pak Siwon cuma bisa geleng - geleng kepala melihat kelakuanku barusan"Heh kamu ini jangan suka negative thinking ya, kamu bapak panggil ke sini karena kamu bapak pilih untuk ikut olimpiade IPA,"ujar pak Siwon.

"Oooo, cuma saya sendiri pak? Jangan dong ya pak, kasian saya keliatan banget jonesnya"

Lagi - lagi pak Siwon menggelengkan kepalanya, "kamu lombanya sama dia" jawab pak Siwon sambil nunjuk ke arah sesuatu, dan gue pun langsung nengok kearah tangan pak Siwon.

anjir.... ini kan cowo yang tadi :(

Vomment after you read, juseyo :)