Kondisi Hana sudah mulai membaik dan dia memutuskan untuk pergi ke sekolah hari ini walaupun awalnya sempat dilarang oleh Dyo karena Hana belum fit betul. Tapi Hana memaksa karena dia benar - benar jenuh jika terus berada di dalam rumah. Akhirnya mau tidak mau Dyo pun menuruti perkataan Hana dan menjemputnya.
"Lho kok hari ini naik mobil?"
"Jaga – jaga aja siapa tau hujan lagi"
"Ya terus kenapa kalau hujan lagi?"
"Ya ntar kamu sakit lagi"
"Terus kenapa kalo aku sakit lagi?"
Dyo tersenyum lalu mencubit pipi Hana dengan gemas, "Nanti kalo kamu sakit lagi, gak masuk sekolah aku kesepian di sekolah, jadi kangen kamu terus,"jawabnya yang berhasil membuat pipi Hana bersemu merah.
"Udah ayo berangkat, ntar telat"
[di sekolah]
Hana langsung berlari masuk ke kelasnya karena dia sudah benar – benar rindu dengan suasana kelasnya itu. Sesampainya Hana di depan kelas, teman – temannya sudah pada heboh menyambut Hana terutama geng the cockroaches.
"WEIISSHH HANA UDAH SEMBUH TEMAN – TEMAN,"teriak Chen.
"HUHUHUHUH MY BABY HANAA UDAH DATANG,"imbuh Mark lagi.
"HANAKKU SAYANGKUUU,"teriak Seulgi dan Taeyeon dari belakang dan berlari untuk memeluk Hana.
"Astaga. Berasa famous gitu gue baru gak datang 3 hari aja udah segini banyak yang kangen hahahah,"jawab Hana.
"Lo gak datang 3 hari, tugas lo numpuk semua. Nih, udah gue catetin apa aja yang harus lo kerjain,"kata Junior sambil meletakkan tumpukan kertas di depan Hana dengan kasar lalu meninggalkan mereka.
"Lha kenapa tuh anak, gak biasa dia jutek ke Hana. Pms kali ya,"kata youngjae.
KRINGGG!!! Bel masuk berbunyi, para siswa siswi langsun duduk rapi di meja mereka karena mata pelajaran pertama ini adalah pertanyaan Seni Musik. Sebenarnya pelajarannya itu menyenangkan, hanya gurunya itu adalah pak Jackson. Pak Jackson ini gak segan – segan buat ngejitak kepala muridnya yang fals saat bernyanyi atau memainkan not yang salah saat bermain musik. Pak Jackson itu orangnya gak sabaran.
Padahal bel baru berbunyi beberapa detik yang lalu tapi tiba – tiba saja pak Jackson sudah memasuki ruangan kelas.
"Lee Hana kamu sudah datang, berarti kamu sudah siap untuk melakukan ujian susulan kan?"kata pak Jackson.
"Hah ujian?susulan?"
"Lho bambam belum memberitahu kamu ya? Ada ujian menyanyi waktu kamu tidak hadir, pasanganmu adalah bambam. Sudah sudah, cepat maju ke depan. Nilai kamu harus masuk hari ini,"kata pak Jackson lalu Hana dan bambam maju ke depan.
"Gila lo ya gak ngasi trau gue,"bisik Hana pada Bambam dan Bambam Cuma nyengir kuda.
"Sudah, begini saja. Datangi bapak pulang sekolah nanti. Jadi kalian bisa latihan dulu selama istirahat? Mengerti? Sekarang kembali ke tempat duduk kalian,"ujar pak Jackson yang segera di iyakan oleh Hana dan juga Bambam.
Pelajaran pun berlanjut hingga akhirnya bel pergantian les berbunyi. Entah kenapa pelajaran pak Jackson kali ini terasa lebih panjang dari pada biasanya. Mungkin karena beliau menyampaikan teori yang benar – benar membosankan ditambah dengan ceramah – ceramahannya yang seolah tak pernah ada habisnya.
Begitu bel berbunyi, seluruh isi kelas Hana pun berteriak kencang begitu pula dengan Hana dan gengnya. Bahkan Youngjae nekat naik ke atas meja sambil muter – muterin tasnya. Begitulah jadinya kelas Hana setiap kali pergantian les. Ada yang teriak – teriak, ada yang lari – lari, ada yang ngobrol, ada yang jalan – jalan keliling kelaslah. Benar – benar tidak berfaedah.
"WOY GUE BARU INGET HARI INI KAN BU YERI GAK MASUK! FREE LES 2 JAM GUYS!!! WOOHOO SHAWTY IMMA PARTY TILL THE SUN DOWN,"teriak Mark dari ujung ruangan sambil joget – joget.
"Tau dari mana lo?"tanya Amber.
"Tadi di kasitau ama Bu Suzy"
Satu kelas pun langsung berteriak mendengar pemberitahuan Mark tadi. Mereka sangat berbahagia. Bagaimana tidak, Bu Yeri adalah guru Biologi yang terkena dengan ke – killerannya dan sering memberikan soal quiz yang benar – benar bikin kepala jadi botak. Ditambah, hari ini seharusnya kelas mereka akan mengadakan quiz. Namun ternyata, kebahagiaan di kelas XI-1 tidak bertahan lama karena beberapa menit kemudian tercium bau menyeramkan. Pak Henry sudah ada di depan kelas menyaksikan murid – murid yang sudah seperti manusia kesetanan.
Youngjae yang melihat itu langsung terdiam dan perlahan turun dari meja sedangkan siswa yang lainnya langsung terdiam seribu bahasa.
Setelah seisi kelas mulai tenang, Pak Henry mulai berbicara. Menyampaikan ceramahnya yang sangat teramat panjang.
"Bakal 2 jam penuh nih ceramahnya,"bisik Jeno dari belakang.
Dan ternyata benar apa yang di katakana oleh Jeno. Pak Henry tanpa ampun menceramahi mereka selama 2 jam penuh sampai bel isitirahat berbunyi. Entah apa saja yang dibicarakannya, mulai dari masalah ribut tadi, siswa berprestasi, universitas favorit semulah dan gak jarang juga dia nyindir – nyindir. Dasar kepsek sarap L
Begitu istirahat Hana dan Bambam langsung ngacir ke taman yang ada di belakang gedung sekolah untuk latihan.
Setelah perdebatan yang sedikit panjang mereka pun akhirnya memutuskan untuk menyanyikan lagu falling for you dari colbie cailat
I don't know I think I maybe fallin' for you
Dropping so quickly maybe I should kepp this to myself
Wait until I know you better
I am trying not to tell you but I want to
I'm scared of what you'll say
So I'm hiding what I'm feeling
Mereka berdua lalu terhenti sejenak bernyanyi saat mendengar ada suara yang lain yang mengikuti nyanyian mereka. Hana menoleh dan ternyata itu Chanyeol yang sedang berjalan ke arah mereka. Chanyeol tetap melanjutkan nyanyiannya.
But I'm tired of holding this inside my head
I've been spending all my time just thinking about you
I don't know what I think I'm falling for you
"Lho bang Chanyeol?"kata Hana.
"Han, ada sesuatu yang mau aku omongin ke kamu,"kata Chanyeol pada Hana.
"Aku tau ini salah dah udah telat banget. Aku mau jujur. Kalo sebenernya aku itu udah lama banget sayang sama kamu dan entah kenapa aku gak pernah berani buat nyatain perasaan aku. Sampe sekarang kamu udah jadian sama Dyo pun perasaan itu masih tetap ada. Aku tau kamu gak mungkin buat ngebalas perasaan aku. Jadi aku Cuma mau nyampein kalau aku itu bener – bener sayang sama kamu. Jadi kalo kamu butuh aku, kapanpun aku siap. Sekalipun nanti Dyo nyakitin kamu aku bakal tetep ada buat kamu,"kata Chanyeol dengan seriusnya lalu dia langsung pergi meninggalkan Hana yang masih dirundung kebingungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Amnesia -dks [END]
FanfictionThis is all about pain and drama. You know? It's very hard to live in this cruel world while you bound with a big pain. Think about this, how can you forget all those problems if they're still living in your memories, how can you forget him if you...