"Yaak... Kau mau membawaku kemana mark " jinyoung menyalang kearah mark mereka sedang berada didalam mobil lebih tepatnya taksi.
Tadi saat jinyoung keluar dari rumahnya dan langsung ditarik masuk kedalam taksi dengan paksa . siapa lagi tersangka utamanya selain mark tuan."Diam saja, nanti kau jg tahu"
Jinyoung menghempaskan tubuhnya di senderan jok mobil membuang wajah kearah jendela tidak ingin melihat namja disampingnya yg sedari tadi sibuk dengan ponsel.
"Bisakah membawaku dengan cara halus, kau tadi mengejutkanku, aku kira aku di culik tadi"
Mark terkekeh dan berhasil menghentikan aktifitasnya menatap layar ponsel, berganti dengan menatap jinyoung dengan wajah yg ditekuk dan bibir yg maju kedepan, mode menggemaskan dimata mark.
"Aku memang akan menculik mu"
Jinyoung berdecak dan kembali membuang pandangannya kearah jendela karena tadi sempat melirik mark yg tertawa.
"Kenapa menggunakan taksi, kemana mobilmu ?"
"Aku kan bilang aku akan menculikmu"
"Akan ku laporkan ke polisi"
"Laporkan saja"
Nada menantang dan jinyoung sudah tahu, percuma meladeni orang keras kepala seperti mark, polisi tidak akan mempan untuk orang seperti mark .
Taksi berhenti dibandara..
Jinyoung hanya bisa menatap sekelilingnya dengan bingung saat dia keluar dari taksi
Ada apa mark membawanya ke bandara, seperti itulah yg ada di otak jinyoung.
Matanya membulat sempurna melihat koper yg berukuran kecil yg dulu pernah mark bawa ke kampus saat pulang dari LA .
Dan sekarang mark menggunakannya lagi, untuk apa ??Mark akan pergi ke LA kah ?
"Mark apa maksudnya ini " mark menggenggam tangan jinyoung dan menariknya masuk kedalam bandara , menyerahkan barang dokumen penting miliknya kepada petugas penjaga ,
Mata jinyoung kembali membulat sempurna.
Itu pasport miliknya.
"Mark ige mwoya ? Itu pasport ku dan kau dapat dari mana pasport ku " pertanyaan beruntun
Mark tidak menjawabnya, dia mendudukan jinyoung diruang tunggu.
"Tunggu disini aku akan membeli minuman , kau sudah sarapan ? "
Hanya gelengan yg jinyoung berikan, sesungguhnya bukan itu jawaban yg dia ingkan, dia hanya ingin penjelasan kenapa mark membawanya ke bandara, dan membawa pasport nya.
Apa dia jg akan di bawa ke LA ??Tapi untuk apa ?
Setelah tadi pergi, mark kembali dengan membawa 1 botol air mineral dan kimbab yg diberikan kepada jinyoung
"Makanlah"
"Mark jelaskan pada ku , kenapa membawa ku kesini " jinyoung mengabaikan tangan mark yg terulur didepannya menyerahkan kimbab yg tadi dia beli.
Terlihat mark menghirup nafas rakus setelah itu membuangnya dengn kasar.
Wajahnya tenang , tidak seperti biasa yg selalu menyebalkan karena terus terusan menggodanya."Aku akan ke LA, kau bilang kau akan dibully fans ku kan , makanya aku membawamu "
"MWOOOo" walau sudah difikirkan akan terjadi hal seperti ini tetap saja jinyoung terkejut jika mark mengatakannya langsung.
Jadi dia benar-benar akan ke LA ?? State ? Amerika ?
Negara besar, negara adidaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
About markjin
Randomkelanjutan dari ff absurd... sebaiknya sebelum baca ff ini, baca dulu ff absurd nya biar nyambung. kenapa dipisah ?? itu karena di ff yg absurd tidak bisa di up . jadi aku buat yg baru. terima kasih yaoi boyxboy markjin garis keras.... Konten dewa...