"Aiisshh.. Kenapa sih kau mengajak ku ketaman hiburan, kau fikir aku seorang gadis atau seorang bocah" jinyoung menatap nyalang kearah mark yg berjalan di sampingnya.Seperti yg dia katakan jinyoung barusan, sekarang mereka berada ditaman hiburan, pagi pagi mark menyeret jinyoung pergi dengan mengatakan jalan jalan, dia kira mark akan mengajaknya jalan jalan ketempat yg menarik dan menyenangkan seperti musium, atau galeri lukisan atau bisa jg patung lilin .
Tapi dugaannya meleset mark membawanya ke taman hiburan
Ingatkan mark
Jinyoung itu namja bukan seorang yeoja, yg akan senang, berjingkrak serta teriak kegirangan. Dibawa ke taman hiburan"Biasanya kan kencan menyenangkan ditaman hiburan, " jawab mark tanpa dosa
"Aku namja hyung. Kau lupa , "
Mark menggeleng
"Tentu saja tidak, tunggu disini, aku akan membeli minuman, kau mau minum apa ?"Mark bertanya tapi sudah berlari mendekati penjual minuman, Jinyoung malas berteriak, dia hanya diam tidak ada niat untuk menyusul.
Apapun yg akan dibelikan mark dia akan meminumnya, asalkan minuman dingin toh dia memang sedang butuh minuman dingin untuk mendinginkan otaknya yg tadi memanas karena emosi .
Mark kembali,
Jinyoung terdiam menatap mark lebih tepatnya menatap gelas yg berada ditangan mark
"Kau membeli satu gelas, kau tidak membelikanku "
Padahal tadi saja mark menawarinya, sekarang dia kembali hanya dengn membawa satu gelas.
Hebat
Hari ini mark benar benar menguji kesabarannya.
"Sengaja aku beli satu, agar terlihat romantis"
Jinyoung memutar bola matanya malas
Dia sekarang mengerti mengapa mark membeli satu, agar mereka bisa meminum 1 gelas bersama, konyol memang, mark benar benar menganggapnya seperti yeoja, kencan yg mark lakukan sekarang seperti kencan dengan seorang yeoja.Jinyoung pada akhirnya melangkahkan kakinya, menjauhi mark, sebelum emosinya meledak dan menendang mark sekarang jg.
Kemarahan sudah di ubun ubun .
Liburan kali ini sukses mark membuatnya darah tinggi._____
"Sudah jangan cemberut gitu, kita kan sudah keluar dari taman hiburan "
Jinyoung menatap jengah namja yg duduk disampingnya, mereka memang sudah keluar dari taman hiburan, sudah tahukan alasannya kenapa ? karena jinyoung yg tadi pergi kearah parkiran dan masuk kedalam mobil, mark yg mengikuti tentu mengerti dengan jalan fikiran jinyoung, tanpa banyak bicara dia menjalankan mobilnya. .
"Terus kita akan kemana ?" melirik sebentar jinyoung yg duduk dengan wajah yg menatap kearah jendela disampingnya seolah anti melihat namja yg sekarang sedang menyetir"Terserah "
Mark menarik nafasnya rakus setelah itu dibuangnya dengan kasar.
"Aku hanya ingin kencan dengan mu " gumamnya pelan, mata masih fokus menatap jalan yg dia lewati .
Jinyoung mulai membenarkan posisi duduknya, menatap mark sebentar setelah itu menatap jalanan didepannya.
"Aku namja hyung, berhentilah menganggapku seperti yeoja, kalau kau ingin kencan seperti yg kau inginkan , pergi ke taman hiburan, setelah itu menaiki permainan yg ekstrim agar kekasihmu ketakutan dan memeluk mu , kau salah jika mengajak ku "
Jinyoung ucapannya datar dan terdengar tidak main main, membuat mark meminggirkan mobilnya dan menghentikannya.
"Pacaranlah dengan Gadis manis , bukan denganku"
Jinyoung menatap mark, tatapan datar dan terlihat dingin mark menatap matanya dengan intens dan mark sadar dia sudah melakukan kesalahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
About markjin
Acakkelanjutan dari ff absurd... sebaiknya sebelum baca ff ini, baca dulu ff absurd nya biar nyambung. kenapa dipisah ?? itu karena di ff yg absurd tidak bisa di up . jadi aku buat yg baru. terima kasih yaoi boyxboy markjin garis keras.... Konten dewa...