Ketika saya masih muda, saya ingin mengubah dunia.
Saya merasa sulit untuk mengubah dunia, jadi saya mencoba mengubah bangsaku.
Ketika saya menemukan bahwa saya tidak dapat mengubah bangsa, saya mulai fokus ke kota saya. Saya tidak bisa mengubah kota dan di masa tua, saya mencoba mengubah keluarga saya.
Sekarang, di usia tua saya menyadari satu-satunya hal yang dapat saya ubah adalah diri saya sendiri, dan tiba-tiba saya menyadari bahwa jika telah lama saya mengubah diri saya, saya dapat memberi dampak pada keluarga saya. Setelah keluarga, saya bisa saja memberi dampak pada kota. Setelah itu saya bisa saja mengubah negara dan saya memang bisa mengubah dunia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Renungan Kehidupan
EspiritualTim Author @Jawara_Indonesia --- Memungut potongan-potongan makna yang berserak dari kehidupan. Melukis cinta dari berbagai kisah dan perenungan yang mendalam. Menggugah nurani dan inspirasi
