part 50

6.5K 652 85
                                    

Double update untuk kalian yang lama menunggu cerita ini❤️ aku inshaAllah akan double update di setiap worksku😊😊 INSHAALLAH loh yaaaa jadi maaf kalo cuma update sekali💚

VOTE COMMENT JANGAN LUPA😛💚

***

Yoomi tengah menatap lurus kedepan. Pikirannya kacau. Yoomi tak bisa berteman dengan jiwanya untuk saat ini seolah ada kabut yang menghalanginya.

Tangisan Yoonjae sudah menggema sedari tadi. Tetapi, hal itu tak membuat Yoomi sadar akan lamunannya. Diamnya Yoomi membuat Jinbi, Jungkook dan Taehyung khawatir.

"Noona, apa yang terjadi denganmu? kenapa kau mengabaikan Yoonjae yang dari tadi terus saja menangis? ia ingin berada didalam pelukanmu."

Diam. Yoomi memilih diam tanpa mengindahkan perkataan Jungkook. Memang penampilan Yoomi terlihat sangat kacau untuk sekarang. Kedua matanya memiliki lingkaran hitam, tubuhnya bertambah kurus, serta surai yang sudah kusut.

Jungkook, Jinbi dan Taehyung saling bertukar pandang. Tersirat rasa khawatir yang begitu besar dari mata mereka masing-masing.

Mereka bertiga beralih untuk menatap Yoonjae yang sekarang sedang menangis didalam gendongan Jinbi. Beberapa kali Yoonjae sempat terbatuk akibat menangis yang terlalu kencang.

"Shh..shh..tenanglah Jae-ah. Jangan menangis lagi.." Ujar Jinbi menenangkan Yoonjae.

Tangisan Yoonjae yang semakin kencang tak membuat Yoomi sadar. Ia masih tetap memilih untuk diam dengan pandangan yang lurus ke depan.

"YOOMI! KAU GILA?! ANAKMU TERUS MENANGIS DARI TADI! HANYA KAU YANG BISA MENENANGKAN DIRINYA!" Amuk Jungkook membentak Yoomi.

Suasana menjadi lebih tegang. Tubuh Jungkook mematung begitu saja saat melihat Yoomi meneteskan air matanya. Jungkook menatap Jinbi dan Taehyung bingung. Yoomi kacau. Itulah yang tertangkap dipikiran Jungkook.

Jinbi memberikan Yoonjae kedalam gendongan Taehyung dengan hati-hati. Gadis bermarga Kim itu berjalan menghampiri Yoomi yang kini sedang terisak dan merangkulnya. Jinbi hanya sedang menyalurkan ketenangan untuk Yoomi.

"Unnie, katakan pada kami apa yang sebenarnya terjadi. Sebisa mungkin kami akan membantumu apabila hal itu rumit."

Yoomi masih tetap diam. Justru isakan tangisnya semakin terdengar. Ia hancur untuk kesekian kalinya.

"Katakan apa yang bisa kami lakukan untukmu. Kami betul-betul akan membantumu jika itu bisa membuatmu kembali tersenyum." Tukas Jungkook yang berhasil membuat Yoomi menoleh diikuti Taehyung dan Jinbi.

"Apapun?" Tanya Yoomi yang dibalas anggukan dari Jungkook.

Yoomi menatap sendu Jungkook, Taehyung dan Jinbi dengan senyum pahit yang tercipta diwajahnya. Ia akan menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin. Kesempatan yang baru saja diberikan Jungkook.

"Bantu aku untuk mengakhiri hidup ini."

***

Yoomi berlari menyusuri lorong yang akan membawanya ke dalam ruang kerja pria yang merusak harinya. Tak henti-hentinya Yoomi mengeluarkan air mata kepedihannya itu.

BRAK!

Yoomi membuka pintu ruang kerja Yoongi secara kasar dan paksa. Ia dapat melihat satu objek yang begitu ia benci untuk saat ini. Yoomi tak dapat melihatnya dengan jelas, tetapi yang Yoomi lihat saat ini adalah Yoongi yang sekarang tengah menatapnya bingung.

Tears Of Marriage Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang