Tears Of Marriage

67

POT EN KOMEN TU WAJIP❤️

***

Hari telah berganti hari, bulan telah berganti bulan. Semua berjalan dengan normal. Tak ada kendala, tak ada halangan. Taehyung dan Jinbi yang sudah kembali ke Korea dari Paris, Jungkook yang sekarang memegang perusahaan yang telah Yoomi berikan untuknya, Hoseok yang sekarang semakin sibuk dengan karirnya sebagai seorang dokter, Seokjin yang sekarang sibuk mengurus kasus-kasus yang berdatangan, Jimin yang sekarang membangun sebuah perusahaan atas namanya sendiri, dan Hara yang saat ini tengah membangun sebuah restoran.

Jimin dan Hara pun sudah resmi menjadi sepasang suami istri. Mereka menikah hanya selang beberapa hari dari waktu pernikahan pasangan Kim.

Semua benar-benar telah berubah.

Tak ada yang tahu bagaimana akhir dari semuanya. Mereka telah menemukan kebahagiaannya masing-masing.

"Sayang, kau harus makan. Dari kemarin kau hanya memakan buah-buahan terus. Aku khawatir dengan kandunganmu, Mi." Cemas Yoongi dengan posisi bertekuk lutut dihadapan Yoomi.

Apa kalian mengingat sesuatu?

Ya.

Yoomi dan Yoongi akan menikah setelah anak yang ada didalam kandungan Yoomi lahir. Dan usia kandungan Yoomi telah menginjak angka sembilan bulan.

Benar-benar menyenangkan bukan?

"Aku tak memiliki selera makan Yoon. Makan buah saja aku terasa mual."

Yoongi menghela nafasnya pasrah. Ia tahu betul Yoomi seperti ini pasti karena faktor kehamilan.

"Setidaknya kau minum susu sayang. Percuma jika kau hanya makan buah saja." Ujar Yoongi yang membuat Yoomi menggeleng pelan, "Aku hanya bisa menerima buah-buahan saja untuk sekarang ini. Aku sudah mencoba untuk minum susu ibu hamil, tetapi selalu aku muntahkan."

Yoongi beralih untuk duduk disamping Yoomi. Ia mengusap lembut surai Yoomi yang halus itu.

"Ya sudah jika kau hanya bisa makan buah saja. Tetapi, jika kau merasa sudah bisa meminum susu, minumlah. Jangan buat aku khawatir. Berjanjilah padaku, oke?" Tutur Yoongi yang dibalas anggukan dari Yoomi.

Yoomi bangkit dari duduknya untuk menghampiri Yoonjae yang kini sedang bermain didalam ranjang bayinya. Namun hal yang tak terduga terjadi secara tiba-tiba.

BUGH!

"ASTAGA YOOMI!"

Yoongi panik bukan main ketika Yoomi jatuh terpeleset. Ia berlari dengan cepat guna untuk menghampiri Yoomi yang kini sedang merintih kesakitan.

"Astaga..perutku..perutku sakit sekali.." Begitulah rintihan yang keluar dari mulut Yoomi.

Kepanikan Yoongi meningkat begitu saja saat tubuh Yoomi mengeluarkan keringat. Lebih tepatnya keringat dingin. Bibir Yoomi juga sudah memucat.

Ini tidak bisa dibiarkan.

Yoongi begitu khawatir dengan Yoomi dan juga anak yang sedang terlelap didalam kandungan Yoomi.

"Sayang, bertahanlah. Kita akan ke dokter sekarang."

***

Yoongi tengah memijat pelipisnya. Uratnya terpampang jelas dipermukaan kulit putihnya itu. Hatinya bergemuruh sejak tadi. Saat perjalanan ke rumah sakit, Yoomi kehilangan kesadarannya. Bagaimana Yoongi tidak bertambah panik?

"YOONGI HYUNG!"
"YOONGI!"

Merasa namanya terpanggil, Yoongi reflek menoleh. Dari kejauhan Yoongi dapat melihat Jungkook, Jimin, Hara, Seokjin, Jinbi, Hoseok, dan Taehyung yang berlarian menghampirinya.