Dua Puluh Empat

404 36 6
                                    

Author POV

"Selamat datang... ada tambahan lainnya?"

"Enggak deh kayaknya. Itu aja"

"Saya input semuanya berdasarkan bon ya?"

"Eh tunggu, kamu... temennya Mona kan?"

"I-Iya.. eh, kakak.... Kak Miho bukan?"

"Iya. Hai! kerja disini?"

"Iya kak"

"Wih. Keren.. kerja di restaurant besar. Sejak kapan?"

"Haha, sejak libur musim panas kemarin kak"

Miho hanya ber-oh ria. Begitulah, keduanya bertemu, enggak disengaja dan enggak ada yang tau. Miho baru selesai makan sama keluarganya, tapi karena sang papa kekenyangan, Miho yang disuruh ke meja kasir buat bayar.

"Ini struk-nya kak..."

"Nih duitnya.."

"Baliknya...... nih kak. Terima kasih"

"Sama-sama. Eh, boleh minta kontak kamu?"

"Kontak? Aku enggak boleh pegang hp kalau lagi kerja"

"mmm.. ada pena? Biar aku tulis id punyaku, nanti kamu add aja kalau ada waktu"

"Oke"

Manamo ngasih pena ke Miho dan dengan lincahnya Miho nulis id miliknya. Diatas kertas struck miliknya. Itu struck yang udah ada id dikasih lagi ke Manamo.

"Nih.."

Manamo mengeja setiap huruf yang ada di secarik kertas kecil yang barusan dia dapat.

"Aku pulang dulu ya. daah..."

"Ah iya hati-hati kak"

Kertas struck tadi ia simpan di dalam kantong belakang celananya. Entah ada angin apa tiba-tiba Miho tanyain kontaknya. Ketemu juga jarang.

***

"Ih! Seriusan?!! Pasti lu goda kak Miho kan!!" Mona mendadak emosi.

Semuanya lagi pada ngumpul di kamarnya Mona, baru pulang sekolah.

"Enggak Mon, seriusan dia sendiri yang minta.."

"Ah! Enggak percaya gue!!"

"Sumpah Mon demi apa aja. Habis gue add id-nya, kita berdua chat sampe jam 4 pagi tadi"

"Hm, bau-bau ada yang mau nyusul gue sama Nao nih.." canda Miku.

"Say.. makan ya makan aja dulu. Muncrat nih darahnya" Nao nyeka darah yang ada di pipinya, hasil semburan Miku yang enggak sengaja.

"Eh maaf ay.."

"Mana? Coba lihat isi chat lu sama kak Miho"

Manamo nyerahin ponselnya. Baru tekan tombol power, Mona kaget sekaget-kagetnya... lihat layar utama ponsel Manamo ada fotonya Miho.

 lihat layar utama ponsel Manamo ada fotonya Miho

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Our Story (2) [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang