Pramana pagi-pagi sekali sudah bangun dan bersiap rapi sambil membawa jaketnya dan sepatu olahraganya. Minggu pagi ini rencananya Pram akan mengajak Icha CFD yang kemarin baru saja resmi jadi pacarnya itu.
Tentang kondisi Icha? Icha sudah lebih baik dan malah tadi malam memaksa agar pulang saja karena tidak betah di rumah sakit lalu ingin CFD bersama Pram walaupun Pram sempat berdebat dengan Icha karena khawatir dengan kondisi Icha namun, Icha memaksa dan akhirnya Pram hanya menurut saja.
"Mau kemana kamu Pram?"
Seorang laki-laki dewasa menegur Pram yang sedang memakai sepatunya itu.
"Pram"
Pram mengangkat wajahnya dan memandang datar laki-kaki dewasa itu. "CFD di kampus" sahutnya
"Kamu ini urusan kampus dan kampus saja"
"Karena itu tanggung jawab saya" sahut Pram langsung keluar dari rumahnya
Pram tak sengaja meninggalkan handphone nya yang masih menyala, laki-laki yang tak lain adalah ayah Pram langsung mengambilnya dan begitu terkejut ketika melihat wallpapper foto Pram bersama Aelke mantan pacar Pram yang sudah meninggal beberapa tahun lalu itu.
"Ini baju yang pakai Pram kemarin dan ini Aelke... Bagaimana mungkin Aelke hidup kembali setelah sekian lama dikabarkan meninggal bahkan Ariana masih di rumah sakit jiwa" gumam ayahnya Pram shock melihat foto Icha yang dikiranya adalah Aelke
🎒
Pram menjemput Icha yang sudah bersiap rapi sambil pemanasan di depan rumahnya sendiri.
"Maaf yank lama... Ngisi bensin dulu tadi" ucap Pram tak enak
"Pantesan aku telponin gak diangkat-angkat" sahut Icha
"Kamu nelponin aku?" tanya Pram heran dan Icha mengangguk
Pram langsung meraba saku celananya dan ternyata ia tidak menemukan handphonenya itu.
"Shiit! Ketinggalan yank" umpat Pram kesal
"Yaudah sih cuma jogging doang... Ayoo ntar keburu siang" ajak Icha. "Kak Altha, Icha pergi dulu" teriak Icha berpamitan dan naik ke motor Pram
Pram langsung melajukan motornya disaat yang bersamaan handphone Icha bergetar membuat Icha mengambil handphonenya itu dari saku jaketnya.
"Pram" ucap Icha heran saat di layar tertera nama Pram. "Kak Pram" panggil Icha
"Apa?" sahut Pram
"Ini kok kakak nelponin aku katanya handphonenya ketinggalan" keluh Icha menunjukkan ponselnya pada Pram
Pram memberhentikan motornya di pinggir jalan dan mengambil handphone Icha.
"Ini pasti Papa dan dia pasti udah liat isi ponsel gue... Sial! Kenapa pake acara ketinggalan sih?" keluh Pram dalam hati
"Kak Pram" panggil Icha menepuk bahu Pram
"Ehmmm... Kayaknya kakak aku kelewat iseng deh makanya nelponin kamu" alibi Pram mengembalikan ponsel Icha
"Oh gitu ya... Aku heran aja soalnya kak Pram sama aku tapi nelpon juga kan jadi bingung" keluh Icha
"Kamu pikir aku cloningan gitu?" tebak Pram
"Ya di film-film tuh banyak sejenis itu" sahut Icha
"Itu tuh hanya fiksi sayangku... Jangan pikirin yang macem-macem deh" ucap Pram tertawa pelan
"Ya tadinya pikir begitu" sahut Icha tertawa pelan
"Peluk yank" pinta Pram jail
"Dengan senang hati" sahut Icha langsung memeluk Pram
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Andromeda <Selesai>
RandomSeri kelima 'The Sixth' "Welcome love..." Blueblood : Kami yakin dan percaya ini cinta yang sesungguhnya Geng Blueblood menemukan cinta mereka masing-masing saat mereka menginjaki dunia mahasiswa. Kali ini bukan hanya Icha atau Nay yang menemukan c...