34 - Penyekapan & Penangkapan

246 23 1
                                    

Bukan hanya warga kampus Andromeda saja yang tau bahwa Ariana sudah kembali lagi tapi, juga Papanya Ariana sendiri juga sudah mendengar berita anak bungsunya yang 3 tahun lalu pernah mendekam di penjara dan di RSJ itu kembali lagi ke dunia nyata dan ia dengar bahwa Ariana bisa hidup normal menurutnya sangat mustahil Ariana anaknya dapat hidup normal setelah apa yang terjadi sebelumnya.

Papa Ariana mendatangi Papanya Pram untuk membicarakan lagi masalah perjodohan Pram dan Ariana anak-anak mereka itu.

🎒

Nay sudah mendengar banyak cerita dari Ariana tentang kehidupan kelam Ariana di masa lalu dan Nay berniat membantu Ariana sampai tuntas dan Ariana hidup bahagia.

"Huufftt... Kasian Ariana hidupnya lebih parah dibanding gue ataupun yang lainnya. Masa iya punya Papa psikopat sih? Gak kebayang deh bakalan jadi apa? Salah-salah dimakan hidup-hidup kali iihhh" ucap Nay berbicara sendiri sambil bergidik ngeri dan memegang kedua ujung tali tas ranselnya itu

"Hai Ariana" sapa Pram tiba-tiba saja disebelah Nay entah darimana munculnya Nay juga bingung

Nay tersenyum tipis.

"Hmmm... Papa ngundang kamu kerumah tuh. Sebagai ucapan welcome back aja sih dari Papa. Lagian Papa kangen sama kamu" ucap Pram tersenyum

Nay memberhentikan langkahnya dan menoleh pada Pram disampingnya. "Papanya Pram ngundang Ariana sebagai ucapan welcome back wah Ariana kesayangan Papanya Pram berarti" gumam Nay dalam hati

"Hei ngelamun aja" tegur Pram

"Eh enggak kok bang" sahut Nay menggeleng

"Kamu itu kesayangan Papanya mana mungkin dia benci dan batalin perjodohan kita hanya karena masa lalu kamu Ariana" ucap Pram tersenyum

"Tapi..." keluh Nay terputus

"Ssstttss, waktu itu bukannya aku benci kamu Ariana hanya aku gak terima kalau kamu yang menyebabkan kecelakaan itu dan membuat Aelke meninggal... Tapi, setelah aku tau yang sebenarnya aku gak bisa benci kamu sayang" ucap Pram meletakkan jarinya di bibir Nay

"OMG... Inget Nay loe punya Mas Redha dia bentar lagi pulang" gumam Nay dalam hati

"Kamu gak ada kuliah lagi kan?" tanya Pram dan Nay hanya menggeleng. "Yaudah kerumah aku aja yuk" ajak Pram menggandeng tangan Nay

Nay memejamkan matanya beberapa detik. "Demi Tuhan... Gue gak niatan selingkuh kok cuma mau bantuin Ariana doang... Cayyooo Nay mangat bantu Ariana" gumam Nay dalam hati

Pram membukakan pintu mobilnya sambil tersenyum.

"Makasih" ucap Nay tersenyum

"Sama-sama sayang" sahut Pram memasangkan seatbelt untuk Nay

"OMG... Ariana beruntung loe" gumam Nay dalam hati

Pram kemudian memasuki mobilnya dan keluar dari gerbang kampus Andromeda sambil menoleh pada Nay.

"Kamu gak berubah ya... Tetap pendiem" ucap Pram setengah tertawa

"Bang Pram juga gak berubah... Masih aja playboy" sahut Nay datar

Pram mengacak pelan rambut Nay. "Itu karena aku frustasi ditinggalin Aelke dan juga kamu sayang" ucap Pram santai

"Tapi, pacaran juga sama Icha yang mirip sama kak Aelke itu" sahut Nay

"Dia cewek baik... Dia kembaliin aku sama kamu" ucap Pram tersenyum

"Tapi, aku gak pernah ngerebut siapapun" sahut Nay menggeleng

Love In Andromeda <Selesai>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang