Tory Ditemukan (Chapter 21)

271 39 18
                                    

Jaehyun berkali-kali terlihat bengong dan nelamun, pikirannya berputar-putar dari Tory, Mrs. Velleron, dan The Ugly Mug.

Ia masih tidak habis pikir tentang Mrs. Velleron yang bersedia membayar orang licik seperti Merus untuk dipercaya.

Merus mengingatkan dirinya tentang kejadian Anima dua tahun lalu, saat Jungkook memberi mereka mantra pemindah, membuat mereka berpindah keluar dari Anima.
Jaehyun takkan pernah bisa melupakan insiden mereka yang menemukan The Ugly Mug, masuk ke dalam sana dan melihat kelicikan Merus.

Ia meraih sebuah surat kabar, membaca surat kabar terbaru yang menerbitkan artikel tentang menghilangnya Tory Minerva di halaman pertama.

DPS dan para Magicalius tengah sibuk mencari informasi untuk menemukan dimana Tory berada.
Baru kali ini DPS tampak kerepotan karena tidak mendapatkan bukti apapun atau sebuah petunjuk tentang keberadaan Tory.

Entah mengapa Jaehyun sedikit merasa khawatir, ia juga memikirkan tentang Tora. Saudara kembar Tory tersebut pastinya sangat terpukul.
Mengingat bahwa mereka yatim piatu sejak lama. Hanya Tory yang Tora punya.

Terkadang Jaehyun melihat Tora datang menemui Mrs. Velleron atau Yoongi untuk menanyai lebih lanjut serta memberikan informasi yang ia dapat.

Namun semua itu belum membawakan hasil.

Mr. Bang bahkan tampak lebih pendiam dari biasanya, dia tidak terlihat dimanapun meski terkadang mengajar di Anima.
Bahkan Jaehyun pernah mendapat laporan dari Changgu bahwa Mr. Bang tidak datang ke Anima untuk mengajar selama dua pertemuan.

“Aku harus mencaritau lebih lanjut tentang masalah ini..” gumam Jaehyun sambil mengatupkan kedua tangannya di atas meja

****

Mion baru saja sampai di Anima setelah ada beberapa urusan di Magicalius.
Gadis mungil itu awalnya ingin pergi ke asrama untuk berkumpul bersama senior lainnya, tetapi ia urungkan niat itu saat melihat Jungkook berada di Anima.

Gadis itu langsung menemui Jungkook yang sedang berada di ruangannya, tentu saja Jungkook ada di Anima karena hari ini ia ada materi mengajar.
Dan Mion sudah tidak tahan dengan sikap dingin Jungkook, ia akan bertanya tentang alasan mengapa dia tampak tidak peduli pada dirinya.

Tok, tok, tok

“Masuk.”

Mion masuk ke dalam ruangan Jungkook, menutup pintunya yang besar dengan ukiran rumit.
Jungkook sedang membaca beberapa buku yang menarik tentang cerita misteri.

Gadis itu semakin mendekat, berdiri di depan meja besar penuh dengan buku-buku serta berkas milik Jungkook.

“Jungkook, aku ingin bicara denganmu.” Katanya sambil menatap Jungkook yang sibuk membaca buku
Dia mendongak. Alisnya membentuk mimik jengkel.

“Apa kau sudah bertemu Jaehyun?” tanyanya dengan nada dingin kemudian tangannya membalik halaman buku, tak mengacuhkan Mion

“Jungkook, aku datang kesini karena ingin bicara denganmu.”

“Dan kau sudah bicara, kan?”

Mion menggeleng, bukan ini yang ia mau, dan Jungkook yang duduk dihadapannya saat ini tidak seperti Jungkook yang ia kenal.
Mion menekan bibirnya satu sama lain, ia menatap Jungkook dengan gugup.

“Aku tidak mengerti apa yang membuatmu marah padaku. Tapi jika semua ini adalah salahku, kumohon maafkan aku.”

Mendengar ucapan Mion membuat Jungkook mendengus kasar, ia menutup bukunya lumayan keras, meletakkannya di atas meja kemudian menatap Mion masih dengan tatapan super dingin.

[Book 2] Anima : Beyond Fantasy [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang