Once Twice Trice (TAMAT) | 1.4

Masa Depan (1)

Masa Depan (1)

(Nathan, beberapa saat yang lalu)

Sejak kejadian di mana Emily menciumku dan mengirimkan barang bukti foto yang kutebak diambil oleh kamera pengawal keluarga Summer, aku tak pernah berniat sekali pun menemui Emily lagi. Maksudku, hei istriku pergi tanpa kabar setelah melihat barang bukti sialan ini dan kami hampir bercerai karenanya!

Jadi, secara tidak langsung … aku memang menyalahkan Emily. Namun, bukan berarti aku tidak sadar aku juga ikut bersalah menyakiti Cheryl dan berakhir membuatnya menangis lagi.

Lalu sekali lagi, aku menemukan putaran baru dalam cerita ini. Sebuah chat dari Emily tepat masuk ke ponsel Cheryl di pagi buta pukul enam.

Aku tahu Cheryl tak pernah menyukai Emily. Maka sangat mencurigakan mengapa Emily masih bisa menghubungi istriku setelah masalah yang ditimbulkannya. Kepalaku menoleh ke samping di mana, Cheryl masih terbaring tidur setelah puas kami bercinta semalam. Kembali aku menatap layar ponselnya, penasaran dengan nama Emily yang tertera di sana.

Setelah berpakaian, aku memutuskan untuk pergi ke luar menuju kandang kuda, di mana Philip pernah memberitahuku di sana adalah posisi sempurna mendapat sinyal ponsel yang kuat. Sembari berjalan melewati pekarangan subur dengan rerumputan, aku menimbang-nimbang apakah ini keputusan yang tepat dilakukan.

Matahari belum terbit sempurna saat itu, udara masihlah sedingin menusuk tulang. Namun, aku sudah mulai terbiasa. Philip dan Alfred sudah membentuk tubuhku menjadi kebal dingin dan lelah sejak mengajakku ikut mengurus peternakan. Ketika memikirkannya, aku sadar tak ada sosok Philip maupun ayahnya meski sudah pagi seperti ini. Kutebak mungkin mereka kelelahan setelah mengurus kuda dan hewan ternak lainnya untuk festival.

Ketika sampai di depan gerbang lumbung merah itu, rasa bersalah ini menghinggapiku. Mungkin seharusnya aku tak melakukan ini. Mungkin Cheryl bahkan melarangnya. Tetapi, aku penasaran. Aku bertanya-tanya apakah Emily melakukan sesuatu pada Cheryl hingga wanita itu bersikukuh meminta cerai.

Dan jika ini salah satu cara untuk membawa istriku pulang … maka aku harus melakukannya.

Jadi, jemariku bergerak, mencari awal mula riwayat chat dari Emily Summer di mulai.

Emily:
Apa kau sudah memutuskan untuk menandatanganinya?

Cheryl:
Tidak.

Emily:
Kau meninggalkan Nathan.

Cheryl:
Ya, untuk menenangkan pikiranku! Berhentilah menggangguku! Atau aku akan memblok kontakmu selamanya!

Emily:
Auch, Cheerie … itu bukan kata yang bagus, tahu! Kau tahu ‘kan aku masih bisa menghubungimu dengan cara apapun?

Cheryl:
Apa yang kau mau dariku?!

Emily:
Aku ingin melakukan kesepakatan.

Kesepakatan yang kutawarkan padamu waktu pesta ulang tahunku.

Cheryl:
Aku tidak mengerti maksudmu. Berhentilah menghubungiku!

Emily:
Aku suka ketika kau menjadi pelupa.

Bercerailah dari Nathan.

Cheryl:
Apa kau sudah gila?

Emily:
Yang gila itu kau, Cher.