Datang dan pergi itu hal biasa dalam hidup manusia,namun kamu juga harus menyiapkan diri akan sesuatu yang akan terjadi saat seseorang datang ataupun pergi.
____________________________________
Bandara soekarno-hatta seperti biasa selalu padat akan lalu-lalang manusia,tak terkecuali sekumpulan manusia yang kini sedang melakukan salam perpisahan.
Air mata membasahi pipi Sheryl dan Rianty yang akan melepaskan Nathalie untuk pergi sementara,sedangkan Rachel sendiri dari tadi mengusap lembut pundak Rianty.
"Ma,Mama jangan nangis terus dong,Nathalie kan cuma sebulan Ma,jangan buat Nathalie berat deh Ma" ada sedikit nada merajuk dalam ucapan Nathalie, namun semuanya paham Nathalie hanya tak ingin melihat air mata Mamanya.
"Dasar,Mama kan sedih,kalau kamu pergi kan gak ada yang Mama omelin karna sering diam-diam pakai bedak Mama" ucap Rianty sembari memukul lengan Nathalie.
"Nath,jangan lupain gue ya" Nathalie menoleh pada Sheryl yang sesenggukan.
"Lebay,gue cuma sebulan Sher" Nathalie memukul pelan kepala Sheryl menggunakan tiketnya.
"Fel,saat gue pulang nanti gue harap lo udah taken sama sepupu gue yang merangkap jadi sahabat bego lo itu" Feli terkekeh mendengar ucapan Nathalie.
"Yakali,dia mah udah suka sama cewek lain" jawab Feli.
"Ya elo berjuang lebih keras dong" balas Nathalie, lalu matanya menatap Rachel yang berada disamping Mamanya.
"Gak usah mellow deh Nath,males gue kalau harus sedih-sedihan sama lo" ucap Rachel.
jujur ia sedih jika harus berjauhan dengan Nathalie,dari dulu Nathalie lah satu-satunya teman yang ia miliki,meskipun Rachel tidak bisa terbuka dengan Nathalie namun Nathalie tetap baik kepadanya.
"Gue juga gak mau mellow gini" balas Nathalie, ia langsung memeluk sahabatnya itu,air mata menetes dari mata keduanya.
"Entar kalau balik jangan lupa beliin gue oleh-oleh" ucap Rachel setelah pelukan mereka terlepas.
"Gue beliin kaos yang isinya 'i love singapore' mau?" Tanya Nathalie.
"Elah,pelit banget deh lo"balas Rachel.
" Nath,pesawat kamu udah mau berangkat" Tomy yang baru datang bersama Rafa,Andre,dan Niko membuat suasana semakin mengharukan.
"Pa,jagain Mama ya,sering-sering transfer ke aku" ucap Nathalie setelah memeluk Papanya.
"Lo,jangan buat sahabat gue nangis,gue percaya lo cowok yang baik dan tanggung jawab meskipun otak lo gesrek" Nathalie menasehati Rafa,yang berdiri didepannya lalu ia langsung memeluk kembaranya itu.
"Ini pertama kalinya gue jauh dari lo,gue gak tahu gue bisa atau gak" ucap Rafa disela pelukan mereka.
"Otak lo normalin kek,jangan buat Rachel malu mulu" ucap Nathalie mencibir Rafa.
"Jaga diri disana,jangan nakal,makan teratur" nasihat Niko,saat Nathalie memeluknya.
"Jangan tinggalin sholat juga dek" lanjut Niko,Nathalie mengangguk dalam dekapan kakak tertuanya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Presence
Teen Fiction"Gue yang terlalu kaku atau lo yang udah capek perjuangin gue??terimakasih lo udah datang di hidupku membawa semua perubahan.terimakasih juga lo udah memberi perlakuan yang gak pernah gue dapat dari siapapun kecuali sahabat gue setelah Mama gak ada...