My Ex BoyFriend
Entah dosa apa yang telah diperbuat oleh Vella sehingga ia selalu diganggu oleh Arkan sang mantan kekasih. Vella merasa sebal karna Arkan yang notabenya mantan kekasihnya selalu melemparkan gombalan receh terhadapnya terkadang tanpa disuruh Arkan sudah siap sedia nangkring didepan rumah Vella untuk berangkat ke kampus bareng,yang membuat Vella semakin geram Arkan sudah memiliki kekasih dan masih sempat-sempatnya Arkan selalu merayunya.
"Udah deh Ar, gue mau lewat gue udah telat" ucap Vella yang malah dibalas cengiran jahil Arkan.
"Gak percaya telat apaan orang belum diapa-apain juga. Paling kamu pengen cepat pergi karna udah gak tahan perut kamu mules" ucap Arkan.
Sial!!!
Arkan sialan!! Kenapa cowok itu tidak bisa lupa dengan kebiasaan buruk Vella yang selalu merasa perutnya mules saat berbicara banyak atau berbicara lama dengan cowok.
"Nah bener kan tebakan aku? Perut kamu mules kan?mau aku antar ke toilet? Atau mau pakai minyak kayu putih?nih kebetulan aku bawa" tanya Arkan beruntun.
Daripada mengurusi Arkan lebih baik ia pergi saja,masa bodoh dengan buku-buku yang harus ia kembalikan yang ia butuhkan saat ini adalah toilet.
"LOH MANTAN MAU KEMANA? URUSAN KITA BELUM SELESAI"
Teriakan Arkan menggema di koridor kampus.
Kisah yang menceritakan sepasang anak manusia yang sudah memutuskan hubungan mereka, namun apa jadinya bila Arkan yang tak Terima saat Vella memutuskan dirinya begitu saja hanya karena seseorang yang Arkan anggap tak penting itu? Dan apakah Arkan akan kembali mendapatkan cinta dan kepercayaan Vella? Hingga semua fakta dari masalalu mulai terungkap.
Baca ya guys please....
KAMU SEDANG MEMBACA
Presence
Підліткова література"Gue yang terlalu kaku atau lo yang udah capek perjuangin gue??terimakasih lo udah datang di hidupku membawa semua perubahan.terimakasih juga lo udah memberi perlakuan yang gak pernah gue dapat dari siapapun kecuali sahabat gue setelah Mama gak ada...
