Tamat!
Lex seorang pria keturunan orang tampan dengan kisah cinta yang begitu berliku. Mencintai Bukanlah keahliannya namun menikmati wanita adalah keahlian sesungguhnya. Bercinta, menikmati hidup dengan kesuksesan yang sudah dalam genggaman membua...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jelly memulai aktivitasnya dikantor milik client papanya itu. Ia mengadakan meeting bersama, Lex pun berada di dekatnya walaupun lebih banyak diam. Namun sekalinya dia tidak merasa setuju ia langsung angkat bicara. Lex begitu smart! Dia pandai memperhatikan pasar Jelly semakin takjub pada pria itu, selain dia berubah menjadi romantis, dia pun berubah menjadi pria yang sangat lembut. Namun tetap saja sisi kerasnya masih dapat Jelly rasakan.
Seperti ketika Jelly tak menuruti perintah Lexander, atau tak menemaninya tidur. Permainan di ranjang pun semakin panas dan menggelegar. Dua hari sudah mereka berada di Eropa, namun mereka belum berjalan-jalan atau meluangkan waktu bersama.
Seusai meeting selesai, Lex dan Jelly kembali ke hotel tempatnya menginap.
"Kau lelah Lex? Dua hari sudah kita sibuk di kantor aku sungguh penat! Dan akhirnya kini bebas sudah!!" Ucap Jelly begitu senang. Lex menatap kebahagiaan Jelly karena Lex mampu membereskan menyepakati desain terhadap project yang sedang Jelly dan Lex bangun bersama.
"Aku benar-benar takjub Padamu lex, kau mengatasi ini dengan baik" Lex tersenyum dengan tatapan matanya yang tajam.
"Aku selalu membuatmu takjub dalam hal apapunkan?" Tanya Lex kemudian membelai wajah Jelly dengan lembut. Jelly memejamkan matanya dan menikmati Belaian lembut itu.
"Aku selalu menginginkanmu Jelly," bisik Lex tepat di telinga Jelly dan kini menuruni leher Jelly yang jenjang itu. Jelly mengeratkan Cengkraman di bahu Lex.
"Buka pakaianku," perintah Lex. Jelly pun membuka kancing demi kancing melepaskannya dari lubangnya. Sentuhan halus tangan Jelly begitu menggelitik jiwanya Lex. Hingga kini tubuhnya sudah terlihat jelas. Tatto bunga yang terbakar pun begitu panas rasanya. Jelly menelusuri dada Lex perlahan, mereka saling berciuman penuh gairah. Dan Lex tidak diam,ia membuka pakaian Jelly satu persatu.
"Kau miliku Jelly," ucap Lex dan menjatuhkan tubuh Jelly ketempat tidur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
