L&R 8

7.5K 212 10
                                    

Lex dan Jelly sedang berjalan-jalan, menikmati harinya yang indah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lex dan Jelly sedang berjalan-jalan, menikmati harinya yang indah. Kini mereka berada di sebuah cafe, Lex tak ingin melepas Jelly atau wanita yang seperti dirinya. Lex mulai mencintai Jelly dan merasa dirinya benar benar cocok dengan wanita yang kini ada di sampingnya.

"Boleh aku tanya sesuatu Lex?" Tanya Jelly. Lex berubah, dia lebih ramah! Dia benar benar ramah bahkan senyumnya terus mengembang.

"Tanyakanlah" jawab Lex. Jelly merasa pertanyaan ini harus ia bahas sebelum hubungannya beranjak jauh.

"Bagaimana mengenai perjodohan mu?" Tanya Jelly serius. Lex tersenyum lagi. Tiba-tiba pria angkuh ini menjadi pria yang ceria dan murah senyum.

"Menurutmu bagaimana?" Tanya Lex mengembalikan pertanyaannya pada Jelly

"Kenapa bertanya padaku? Kau yang akan menjalaninya Lex" Jelly heran.

"Kau marah tidak? Jika marah aku akan memperjuangkan mu, jika tidak aku akan pasrah!" Jawab Lex.

Jelly tidak bisa berpikir saat ini.
"Kau serius dengan ucapanmu tadi pagi?" Tanya Jelly. Lex mencoba mengingatnya.
"Haih! Dia sudah lupa saja tadi mengatakan apa!" Gerutu Jelly.

"Tentang menikah?"
"Aku ingat segala ucapanku Padamu, jangan kira aku sudah pikun ya," jawab Lex.

Jelly tersenyum.
"Ya, tentang itu! Kau serius??" Tanya Jelly kembali.

"Serius, kenapa tidak!"
"Perbedaan antara di jodohkan dengan kita menikah itu berbeda tipis!" Ucap Lex yang kini serius.

"Maksudnya?" Tanya Jelly bingung.

"Kau pernah berkata, menikah saja kau tak mau kan? Dan kau sama seperti aku, aku saja tidak mau menikah! Bahkan berkomitmen sekalipun jadi, perbedaan tipis itu kita sama sama tidak mau menikah, tapi kita menikah! Aku yang memilihmu menjadi istriku bukan tua Bangka sok kuasa itu," ucap Lex dengan nada kesal di akhir kalimat.

"Jadi perjodohannya?" Tanya Jelly lagi.

"Siapa peduli? Aku memikirkan bagaimana cara kita menikah! Tidak mungkin seorang pria tampan dan gagah sepertiku menikah secara sembunyi-sembunyikan? Apalagi kau tahu jelas eksistensi ku di dunia Persilatan ini, kita akan menikah semeriah mungkin! Kau siap?" Tanya Lex penuh semangat. Jelly terdiam.

"Kau anggap pernikahan main-main Lex?" Tanya Jelly.

"Tidak, setidaknya kita menikah tapi aku masih bisa bebas tidak terikat dan kau pun sama kita hanya berstatus saja Jelly, kau berpikir tidak jika nanti aku menikah dengan wanita yang tak aku sukai,dan tidak mengerti diriku? Aku akan tersiksa bahkan tetap saja aku akan mengejar apa yang aku inginkan! Yaitu kau," tatapan Lex menajam seakan wanita yang ingin ia perjuangkan adalah Jelly, namun memang Lex ingin katakan bahwa Jelly mulai menarik perhatiannya namun tetap saja Lex tidak mau mengakui itu.

LEXANDER WILLZIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang