Chapter 1

18K 1.1K 239
                                    

Naruto©Masashi Kishimoto

Story by Cacacillya

Pairing: NaruSasu

Genre: School love, friendship, romance, dll.

Rated: T

Warning: Ooc, oc, au, boyslove, yaoi dll.

Enjoy with my story

Happy Reading....

...........

"Naruto!"

Seorang pemuda berambut pirang yang tengah merokok di atap sekolah─menolehkan kepala saat ada yang memanggil namanya.

"Apa."

Pemuda itu menyahut dengan nada datar dan tanpa terdengar seperti bertanya.

"Di ruang menari sedang ada pertunjukkan. Aku dengar ketua klub menari hari ini ikut dalam pertunjukkan tersebut. Lihat, yuk!" ajak Otsutsuki Toneri ─nama pemuda yang memanggil Naruto tadi. "Sangat jarang sang ketua ikut serta. Biasanya hanya para anggota yang ikut dalam pertunjukkan harian. Ketua hanya ikut saat perlombaan saja," lanjut pemuda itu.

"Malas." Naruto membalas singkat. Benar-benar tidak tertarik.

"Ayolah, Nar! Shikamaru serta Ashura sudah lebih dulu ke ruang menari," kata Toneri masih berusaha membujuk Naruto.

"Tidak," balas Naruto seraya menghisap rokoknya yang sudah sisa setengah. "Aku tidak berniat melihat hal merepotkan seperti itu," lanjut pemuda bermata biru tersebut.

"Ck!" Toneri berdecak pelan. "Aku traktir kau makan sepuasanya di kantin. Bagaimana?" ucap pemuda itu memberi tawaran.

"Uangku masih cukup untuk membeli makanan seumur hidupku," sahut Naruto.

Toneri mendelik jengkel. "Ayolah, sesekali cuci mata dengan yang segar-segar," ucapnya masih terus berusaha membuat Naruto mau ikut menonton pertunjukkan anak klub menari hari ini.

"Ck!" Naruto berdecak. Pemuda itu melemparkan rokoknya di lantai atap sekolah, lalu menginjak rokok tersebut. "Baiklah," katanya mengalah.

Toneri tersenyum lebar. Lalu tanpa menunggu lagi, ia menarik salah satu tangan Naruto dan bergegas meninggalkan atap. Tidak begitu memperdulikan makian kesal dari pemuda keturunan Namikaze tersebut.

.
.

Namikaze Naruto adalah seorang badboy di SMA Konoha Gakuen. Banyak yang takut pada pemuda itu, tapi tak sedikit pula yang menyukai pemuda bermata biru tersebut.

Sebagai seorang badboy, Namikaze Naruto memang cukup tampan serta menarik perhatian. Apalagi mata biru pemuda itu. Tak ada yang tidak terjerat oleh mata biru cerah milik Naruto.

Tapi, dia tidak bisa tersentuh oleh siapapun. Naruto seolah memasang tembok yang cukup kokoh sebagai pembatas semua orang yang ingin mendekatinya.

Sampai saat ini belum ada yang berhasil merobohkan tembok penghalang tersebut.

Jangan hitung ketiga sahabat Naruto, ya.

.
.
.

Suara musik dari lagu Dawin ft Silento- Dessert yang terdengar dari ruang menari, membuat Toneri tidak tahan untuk tidak ikut menggerakkan tubuhnya ketika sampai di depan ruangan tersebut.

Sementara Naruto hanya menatap pemuda itu dengan tatapan bosan. Temannya yang satu ini memang agak sedikit aneh.

"Wah, ramai sekali di dalam," cetus Toneri ketika ia melihat ke dalam ruang menari dari jendela. "Tidak biasanya. Mungkin karena hari ini sang ketua ikut bermain," lanjut pemuda itu.

My Badboy Boyfriend (Revisi done)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang