Part 1 "Kehidupan"

24.3K 559 6
                                    

         Saat matahari mulai terbit, memancarkan sinar yang penuh kehangatan untuk semua orang.
Sinar yang membangun gadis remaja yang sedang tertidur nyenyak

          Gadis yang bernama akhira salsabhilla bangun dari tidur nyenyaknya.Dia bergegas untuk bersiap siap pergi ke sekolah, dia tidak mau terlambat di hari pertama masuk sekolah di SMA N.1 JAKARTA
        
         Dia berlari kecil menuju kamar mandi, saat hendak masuk ke kamar mandi suara nyaring memanggil namanya

"Rara...................."terdengar teriakan dari dapur.

         Rara adalah nama panggilan gadis itu.dia menyadari bahwa teriakan itu adalah suara ibunya.
Dia dengan rasa takut Rara berlari dari Kamar mandi menuju sumber suara.

"Ada apa ma?"tanya Rara dengan penuh ketakutan

"Kamu masih bertanya ada apa?
Ini makanan mana?
Kamu belum masak?"tanya ibunya dengan nada yang cukup tinggi

"Maaf ma.............
Rara baru bangun tidur, jadi belum sempat buat masak" jelas Rara sambil menundukkan kepala dengan nada yang bergemetar.

"Dasar anak tak tau diri"bentak ibunya sambil menampar Rara

"Ma..afin Ra....ra ma" jawab Rara dengan terbata-bata sambil menahan air matanya untuk mengalir

"Sekarang kamu masak!
Bentar lagi Kharin turun, ga mungkin dia ga sarapan sebelum berangkat ke sekolah" perintah ibunya

"Tapi Rara nanti terlambat ma...
Hari ini hari pertama Rara sekolah"jelas Rara

"Hari ini kamu tidak boleh sekolah, itu hukuman untuk kamu" bentak ibunya sambil meninggalkan Rara

       Rara tidak bisa lagi menahan air mata untuk mengalir. dia selalu bersabar menghadapi ibunya yang tidak pernah sayang kepadanya.

      Dia selalu iri kepada kakaknya Kharin Amelia yang selalu disayang dan dimanja ibunya

       Namun Rara masih bisa bersyukur setidaknya masih ada yang sayang sama dia yaitu papa dan kakak laki-laki nya bernama Christian Albany.

     Papa  tidak selalu ada disamping Rara karena papanya sering bekerja diluar kota untuk mengurusi cabang perusahaan milik keluarganya. Sedangkan kak Christian kuliah diluar kota

       Rara selalu sendirian, sehingga sifatnya menjadi pendiam sejak masuk SD.
Namun dia termasuk anak yang berprestasi di bidang akademik.
Dia berusaha mengambil hati ibunya dengan menjadi anak yang berprestasi.

     Tetapi itu semua sia-sia , ibunya tidak pernah menganggap itu sebuah hal yang berarti.

"Rara......" suara memanggil namanya.
Rara mengusap pipinya untuk menghapus air matanya.
Rara berlari untuk menghampiri sumber suara

"Ada apa kak Kharin?" tanya Rara

"Lo udah masakkan?"tanya Kharin dengan nada membentak

"Ini Rara mau masak kak" jawab Rara sambil menunduk

"ha?....
Lo baru masak? Bisa bisa gue telat gara gara lo" bentak Kharin sambil menjambak rambut Rara

"Maaf kak.....
Ampun kak..... sakit kak......."
Jawab Rara sambil menangis dan menahan sakit akibat jambakan Kharin

"Lo ga tau diri yah.....
Lo tuh cuma anak jalang
Selingkuhan papa gue.....
Udah syukur mami gue mau rawat lo. DASAR ANAK HARAM
!!!"ucap Kharin masih menjambak Rara

       Kata-kata itu selalu diucapkan Kharin dan ibunya ketika marah.
Yah benar .......
Rara bukan anak kandung ibunya tapi dia tidak tau siapa ibu kandungnya
Tapi,Rara udah sayang kepada ibunya seperti ibu kandungnya

"Ampun kak......
Rara janji ini yang terakhir Rara buat kesalahan ini" jawab Rara sambil menangis

       Kharin akhirnya melepaskan tangannya dan meninggalkan Rara.
     
       Rara menangis sambil menyesali kenapa hidupnya terlalu begitu menyedihkan .
Pagi ini dia udah mendapat amukan dari dua orang.

      Bagaimana dia akan menghadapi satu hari penuh ini??? mungkin dia udah terbiasa untuk itu

🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈
               🌈🌈🌈🌈🌈🌈

Jangan lupa voment yh gaes!!!
😚😚😚😚😚😚😚😚😚😚😚😚
😉😉😉😉😉😉😉😉😉😉😉😉

I Am Fine [ COMPLETED ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang