Part 12"Sayang??"

6.1K 257 1
                                    

Kenzie Vino Alvharo

Saat gue tatap wajah gadis polos ini, gue baru sadar kalo gadis ini memiliki wajah yang cantik.

Badan nya yang kecil,Warna kulitnya juga putih, bibir yang merah merona, hidung yang mancung.

Matanya???

Gue pernah lihat matanya, waktu  dia dapat hukuman di MOS.
Matanya berwarna biru muda.
Dan tatapan yang terpancar dari matanya sangat menawan

"Aduh....
Kok gue malah perhatiin gadis ini yah?"

Saat gue menggeleng-gelengkan kepala karna mata gue yang jelalatan sembarangan.

Tiba-tiba....
Gadis polos itu terbangun dari tidurnya

"Auw...."

"Apa yang sakit?tangannya sakit?atau kepala kamu pusing?"

"Rara gapapa kok kak....
Tangan Rara cuma nyeri dikit"

"Yaudah sekarang kamu jan banyak gerak"

"Tunggu kak
Sekarang uda jam berapa?"

"Udh jam 3 sore"

"Aduh.....
Berarti Rara tidurnya lama yh?semua udah pulang?kak kok disini?kok Rara ga dibangunin?apa dari tadi kak disini?kakak bolos?"

"Satu-satu sayang nanya yh"

"Sayang???"

"Ok...
Kamu mungkin tidurnya lama,dan semua udah pulang,aku disini buat nemani kamu,kamu tadi tidurnya nyenyak jadi ga tega buat bangunin, aku disini 30 menit dan otomatis ga bolos"

Astaga....
Betapa gilanya gue bisa hafal semua pertanyaan gadis polos ini

"Kalo gitu Rara ucapin terima kasih kak...
Tapi sekarang Rara harus pulang"

"Ok
Tapi aku yang ngantar"

"Ga usah kak....
Rara pulangnya naik angkot aja"

"Dengan keadaan tangan seperti ini kamu naik angkot?"

"Iya kak....
Emang kenapa kak?"

"Nanti didalam angkot kan padat, trus kalo ada yang ga sengaja senggol tangan kamu gimana?? Jadi lama sembuhnya"

"Gapapa kak...
Nanti Rara hati-hati"

"Kita ga bisa jamin itu Ra...
Pokoknya kita pulang bareng"

"Tapi kak..."

"Ga pake tapi-tapian"

"Rara nanti...."

Sebelum gadis itu menyelesaikan kalimatnya gue tarik tangan kanannya dengan lembut dan meninggalkan UKS

🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈
               🌈🌈🌈🌈🌈🌈

Akhira Salsabhilla

Saat sudah sampai di parkiran sekolah, Rara pun pulang dengan kak Vino

Padahal Rara udah berusaha untuk menolaknya, tapi kak Vino selalu memaksa dan memutuskan untuk nurut aja

Diperjalanan...
Kak Vino memulai pembicaraan

"Kamu lapar?"

"Rara ga lapar kok kak"

"Kita mampir di warung bakso bentar"

"Kan Rara bilang, Kalo Rara ga lapar kak"

"Iya tau, tapi aku lapar.
Jadi kamu temani aku makan"

"Kok gitu kak?"

"udah lapar banget nih...
kalo ada batu mungkin udah aku gigitin biar kenyang"

"Jangan makan batu kak, itu ga bisa dimakan"

"Aduh....
Itu hanya kiasan yang nunjukin betapa laparnya aku"

"Iya...
Rara temani kakak makan"

Akhirnya kami memutuskan untuk makan diwarung bakso pinggir jalan

"Kang Edo...
Pesan baksonya 2 porsi yh"

"Iya den"

Gue bingung kenapa kak Vino mesan 2 porsi?? mungkin karna lapar

Setelah baksonya datang
"Ini den baksonya"

"Makasih kang Edo"

Setelah kang Edo pergi meninggalkan kami, kak Vino meletakan 1 porsi bakso kedepan Rara

"Ini makan"

"Rara ga lapar, lagi pula kenapa kakak pesannya 2 porsi"

"Ga mungkin hanya aku yang makan, kamu juga harus makan. Apalagi aku dh telanjur pesan 2 porsi"

"Yaudah lah"

"Gitu dong....
Anak pintar"

"Kak Rara boleh nanya ga?"

"Ga boleh"

"Yaudah"

"Bercanda kali...
Emang mau nanya apa?"

"Kok kakak bicara sama Rara pake 'aku-kamu'?"

"Biar sopan aja"

"Oh..
Trus kenapa kakak perhatian banget sama Rara?"

"Itu karna aku sayang kamu"Ucap kak Vino sambil memberantakin rambut Rara

Aduh!!!?

Kok saat tangan kak Vino memegang kepala Rara kayak ada sesuatu yang mengalir ke kepala Rara.

Apa lagi kak Vino bilang kalo dia sayang Rara

🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈
               🌈🌈🌈🌈🌈🌈
jan lupa voment yah gaes!!!!!
😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘
😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂

I Am Fine [ COMPLETED ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang