I Am Fine [ COMPLETED ]

Part 30"adik-adik"

Akhira Salsabhila

        Akhirnya selesai juga kerja kelompok yh.
Sekarang Rara menunggu Kak Ikhsan buat jemput Rara, soal yh tadi udah janjian pulang bareng kak Ikhsan

"Hei...
Lo udah nunggu lama?"

"Ga kok kak
Kami baru selesai kok kerja kelompok yh"

"Syukur deh, gue kira telat.
Ya udah berangkat yok!"

"Kak,Kita langsung pulang?"

"Iya
Emang Lo mau kemana lagi?"

"Kakak mau ga Nemani Rara ke suatu tempat"

"Dimana?"

"Nanti Rara kasih tau jalannya"

"Tapi mau ngapain?"

"Rara udah lama ga kesana kak"

"Ya udah"

"Makasih yh kak"

"Lo buruan naik, biar kita ga kemalaman pulang dari sana"

"Iya kak"

       Rara senang banget, soalnya kak Ikhsan mau nemenin Rara. Kak Ikhsan memang orang paling baik yang pernah

🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈
               🌈🌈🌈🌈🌈🌈

"Ini tempat yang Lo maksud?"

"Iya kak"

"Kolong jembatan?"

"Iya kak
Kakak jijik yh?"

"Ga..
Gue kaget aja, ngapain kita disini?"

"Ayo ikut Rara"

Kami sampai juga ditempat yang udah lama Rara ga kunjungi.

Kolong jembatan....
Rara sering kesini, Setiap pulang sekolah Rara pasti Sempati untuk datang. Tapi karena Rara lagi banyak masalah Rara jadi lupa untuk datang

Tapi ekspresi kak Ikhsan waktu sampai disini seperti kaget. Mungkin kak Ikhsan kaget Rara ajak kesini

Tapi disini lah Rara merasa bahagia, seperti melepaskan beban Rara.

        Setelah berjalan menelusuri jalan-jalan dibawah kolong jembatan, akhirnya kami sampai di tempat tujuan

"Hai adik-adik...." Rara menyapa adik-adik yang sedang belajar di sebuah gubuk

"Kak Rara....
Kami kangen banget sama kakak"ucap adik-adik itu sambil memeluk Rara

"Kakak juga kangen banget sama kalian"

"Kenapa ga pernah datang lagi kesini kak?"

"Maafin kak Rara yh....
Akhir-akhir ini kakak banyak masalah jadi ga sempat buat datang"

"Iya gapapa kak
Yang penting kakak udah datang"

"Adik-adik...
Kenalin ini teman kakak"

"Hai semuanya....
Nama kakak  Ikhsan"ucap kak Ikhsan

"Hai kak Ikhsan....."

"Adik-adik kak Rara bawa sesuatu buat kalian"

"Apa kak?"ucap mereka sangat antusias

      Rara mengeluarkan buku-buku bacaan dari tas. Buku-buku ini sebenarnya buku milik Nabila

**Flashback**

Akhirnya selesai juga tugas  kelompok kami.
Semua orang sudah pulang kerumahnya masing-masing

Rara masih dirumah Nabila untuk membantu bersih-bersih.

Saat sedang menyapu, Rara melihat ada sebuah kotak besar dibalik pintu.

"Nabila"

"Hel... to the...Lo
Hello...
Bisa ga Lo jangan panggil Nabila. Panggil gue Miss Lala "

"Iya Miss Lala"

"Ada apa?"

"Isi kotak ini apa?"

"Oh...
Itu buku bekas lama gue yang ga dipakai lagi"

"Rara bisa lihat?"

"Lihat aja"

Isi kotak itu buku-buku bacaan. Mulai dari buku pelajaran, komik ,novel, dan masih banyak lagi

"Kenapa buku-buku ini dibuat dikotak?"

"Itu mau dibuang"

"Kenapa dibuang? Masih bagus kok"

"Gue ga butuh lagi buku itu"

"Kalo ga butuh....
Rara bisa minta ga sebagian?"

"Hahahaha...
Lo mau apain buku itu"

"Sayang kalo dibuang"

"Aneh Lo...
Tapi ambil aja kalo Lo mau"

"Makasih yh Nabila"

"Iya"

Karena buku-buku itu Rara jadi ingat adik-adik yang di kolong jembatan ini.
Mereka ga bisa sekolah karena kebatasan ekonomi.

Rara datang sering datang kesini untuk mengajari mereka. Semangat belajar mereka yang buat Rara senang

"Kak Rara....
Abi udah bisa bahasa Inggris angka 1 sampai 100"ucap Abi salah satu dari mereka

"Cici juga udah bisa baca"ucap Cici

"Nana juga udah hapal perkalian kak"ucap Nana

"Wow....
Kalian memang pintar-pintar. Kak Rara bangga"

Mereka semua juga perlu pintar. Karena mereka adalah generasi negeri ini.
Rara ga mau negeri ini dijajah oleh kebodohan

"Adik-adik.....
Kak Ikhsan juga mau ajarin kalian"ucap kak Ikhsan

"Yeah...."sorak adik-adik

Rara senang banget kak Ikhsan bisa langsung berbaur dengan adik-adik ini.

Rara lihat mereka sangat senang dengan kak Ikhsan, Rara bersyukur bisa ajak kak Ikhsan kesini

      Sekarang udah mulai malam, kami memutuskan untuk pulang ke apartemen.

"Adik-adik....
Kak Rara sama kak Ikhsan pulang dulu yh"

"Iya kak
Jangan lupa kakak datang lagi yh"

"Iya"