1 : ia lagi

14.2K 1.6K 543
                                    

GLEDEKKK

Gemuruh petir dan desiran hujan bahkan tidak sempat menggoyahkan gadis itu dari atensinya. Gadis itu, Sohye, sibuk berkutat dengan laptop keluaran merk grape terbaru dengan microhard excel dan tumpukan buku-buku kuliahnya yang tebal.

Ia sibuk mengerjakan tugasnya, tugas kuliahnya, karena apa lagi yang harus ia kerjakan? Rumah, tidak perlu waktu lama untuk membersihkan flat apartemen ini. Masak? Ck, suaminya tidak akan pernah peduli tentang masakannya, dan semua yang ia lakukan.

Suaminya, Park Seonghwa, umurnya satu tahun di atas Sohye, namun sejak tahun kemarin, ia sudah resmi memegang jabatan tinggi di kantor milik keluarganya, sedangkan Sohye baru saja memasuki tahun ketiga kuliahnya. Seonghwa sangat pintar, itulah mengapa ia bisa lulus kuliah sangat lebih cepat daripada Sohye. Entah berapa kali ia mengambil kelas akselerasi, Sohye tidak peduli.

Seonghwa sangat pintar, juga sangat licik.

Ting tong!

Sohye menolehkan pandangannya pada pintu masuk flatnya. Tampak Seonghwa dan Yeeun--pacar Seonghwa, masuk ke dalam flat berbagai macam tas belanjaan di tangan mereka.

Sohye hanya melengos dan kembali fokus pada tugasnya. Hanya San yang mengetahui fakta bahwa ia sudah resmi menikah, dan hanya San juga yang tahu betapa tidak harmonis keluarga kecilnya. Ia bahkan tidak tahu apabila hubungan antara dirinya dan Seonghwa bisa dikatakan sebuah rumah tangga jika hubungan ini hanya sebatas formalitas belaka.

Hati Seonghwa sepenuhnya milik Yeeun, meskipun separuh raga Seonghwa milik Sohye. Sohye mungkin menang dalam hal status, tapi tidak dalam kehidupan nyata. Seonghwa belongs to her, but he only know Jang Yeeun as his woman.

"Hai, Sohye!" sapa Yeeun.

"Uh, hai," balas Sohye seadanya.

• pov sohye •

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

pov sohye

Jika kau berpikir Yeeun tidak mengetahui fakta antara aku dan Seonghwa, kau salah besar. Yeeun sangat tahu, bahkan sebelum kami resmi menikah. Yeeun bahkan pernah menamparku dan memakiku habis-habisan karena telah merebut Seonghwa-nya, dan bagaimana ia bisa bertingkah seperti ia tidak tahu, entahlah, aku pun tidak peduli.

Keduanya kini duduk di hadapanku, di atas sofa empuk, sementara aku duduk di lantai sambil menatap laptopku. Bagaimana mereka bisa bertingkah seolah aku tidak ada?

"Ngapain? Tugas?" tanya Seonghwa.

Aku hanya mengangguk. Tugas-tugas ini sudah cukup membuatku gila, akan lebih baik jika bajingan itu menutup rapat-rapat mulutnya.

Seonghwa tiba-tiba meletakkan sebuah tas kertas di hadapanku. Dari luarnya saja, aku tahu tas itu berasal dari toko elektronik milik grape. Isinya pasti benda-benda yang sangat mahal.

"Apa?" tanyaku.

"Laptop keluaran baru. Kali aja kamu bosen sama laptop yang lama, yang ini baru aja keluar," jawab Seonghwa.

Cih, aku tahu ia akan bermalam bersama dengan Yeeun, dan dia menyogokku dengan laptop baru? Apakah hatiku semurah itu?

"Yang ini masih bisa dipake, masih baru juga," kataku sambil menunjuk laptop yang ku gunakan.

"I don't like being rejected. Aku beli ini pake uang aku, khusus buat kamu," ucapnya.

Khusus untukku, katanya. Hahaha, sampah.

"Terima aja, aku udah biarin Seonghwa beliin kamu laptop baru gitu. As you know, aku gak suka dan gak sudi diduain sama kamu," kata Yeeun.

"Astaga, diduain apa sih, sayang? Kamu milikku, dan akan selalu begitu," kata Seonghwa.

Diduakan apanya? Padahal Seonghwa miliknya seutuhnya. Ah, rasa dan kemampuan memiliki ku terhadap Seonghwa hanya sebatas namanya saja.

"Malem ini aku tidur sama Yeeun," kata Seonghwa.

"Dan setiap hari begitu, kan? Buat apa bolak-balik bilang, aku udah tau," balasku ketus.

Seonghwa mengangkat bahunya, "Kali aja kamu lupa."

Seonghwa dan Yeeun bangkit dari sofa dan berjalan berdua memasuki kamar utama. Kamar yang seharusnya menjadi kamar yang nyaman milikku dan Seonghwa, justru dikuasai oleh Yeeun. Sedangkan aku? Aku ada di kamar belakang. Tidak apa-apa, setidaknya kesehatan jiwa Seonghwa akan tetap sehat dengan diriku yang berada jauh darinya.

udah dapet gambaran tentang cerita ini, kan? yang kepo silahkan lanjut, yang jenuh, ayo kita ngopi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

udah dapet gambaran tentang cerita ini, kan? yang kepo silahkan lanjut, yang jenuh, ayo kita ngopi

Way Back Home ➖Seonghwa [ATEEZ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang