KEYVAN

14. Kisah Keyla

"Aku rindu masa kecilku, dimana aku hanya bisa bermain, tanpa memikirkan kerasnya kehidupan"
-Keyla Clarista

❤❤❤

Alvan mengendari motornya memasuki gang kecil yang mungkin hanya bisa dilalui motor saja

Dia berhenti didepan warung yang sudah ada banyak motor berjejeran disana

Alvan dan Keyla turun dari motor "kita dimana ini" tanya Keyla

"Udah ikut aja" tangan Alvan menggandeng tangan Keyla memasuki warung itu

Kehadiran Alvan dan Keyla membuat beberapa orang melihat ke arah mereka, "woi Van" sapa Radit sambil melambaikan tangannya ke arah Alvan

Alvan mengajak Keyla menghampiri Radit dan beberapa teman gengnya

"Idih bawa gandengan baru tuh, si Vivi dikemanain nih" kata Tomi yang baru saja duduk dengan membawa mie goreng yang baru saja dipesannya

Keyla mengerutkan keningnya "Vivi, siapa dia" batin Keyla

"Waduh siapa tuh Van, cantik benerr, boleh kali dikenalin ke kita kita" kata Ferry

"Temen kok, tapi otw pacar" Jawab Alvan, beberapa temannya disana pun bersorak sorak karena perkataan Alvan tadi

Nathan yang baru saja menghabiskan makanannya pun menyahut "bakal punya bu bos baru nih"

Alvan menyuruh Keyla duduk disebelahnya, sebenarnya Alvan sadar kalau Keyla tidak nyaman berada disini

Alvan memang sebelumnya juga memang punya janji dengan teman temannya setelah mengantarkan Keyla, tapi Keyla sendiri yang tidak ingin pulang jadi dia mengajak Keyla untuk ke warung tempat nongkrongnya bersama teman teman gengnya

"Bi Siti mie goreng satu ya, sama es teh dua" teriak Alvan

"Iya den" jawab Bi Siti pemilik warung itu

Alvan menoleh ke arah Keyla dan memperhatikan Keyla, tangan Keyla mencengkram kuat tangannya dan juga raut wajah Keyla yang gelisah

"Gak apa apa, lo aman kok disini, temen temen gue semuanya baik kok" bisik Alvan tepat ditelinga kanan Keyla, membuat Keyla menoleh dan menatapnya juga

"Guys kenalin nih, namanya Keyla" teriak Alvan kepada teman temannya sambil melirik Keyla

"Oh jadi namanya neng geulis ini Keyla toh" kata Tomi dengan bahasa campuran sundanya

"Bagus bener namanya, sama kayak orangnya" sahut Ferry

Keyla yang sadar bahwa dirinya diperkenalkan oleh Alvan, hanya bisa tersenyum "ha... lo salam ke... nal ya" kata Keyla gugup

"Gak usah takut sama kita, kita gak gigit kok" kata Radit

"Udah jinak ya kan" sahut Tomi asal asalan

"Jinak lo pikir kita anjing" kata Ferry yang ditunjukan ke Tomi

"Biasa dong gak usah ngegas" kata Tomi yang menonyor kepala Ferry

"Njir gue salah apa goblok, ngapain lo nonyor kepala gue" Ferry yang gantian menonyor kepala Tomi

Keyla tertawa karena perbuatan teman teman Alvan, Alvan yang melihat itu tersenyum dan lega melihat Keyla tidak takut lagi dengan teman temannya

"Ini den mie sama es tehnya" kata bi Siti sambil memberikan mie dan es teh ke Alvan

"Makasih bi" jawab Alvan

"Ini siapa, cantik banget" tunjuk bi Siti ke arah Keyla

"Keyla bi" jawab Keyla sambil menyalimi tangan bibi Siti

"Sudah cantik, sopan juga" bi Siti membelai rambut panjang Keyla

"Iya ya dong bi, gebetan saya ini" sahut Alvan, "aduh" rintih Alvan saat Keyla mencubit pelan perutnya "ih jangan ngomong gitu" bisik Keyla

Bi Siti yang mendengar pasangan muda itu hanya tersenyum "kalau gitu bibi balik dulu ya, lanjutin pacarannya"

"Siap bi" jawab Alvan, Keyla tersenyum malu malu saat mendengar perkataan bi Siti

Keyla mulai memakan mie goreng itu, karena perutnya sudah merintih meminta asupan, dan Alvan meminum es tehnya sambil matanya melihat setiap pergerakan Keyla "sekarang gebetan dulu ya Key, nanti gue tembak lagi, tapi lo harus terima gue" bisik Alvan, Keyla yang mendengar perkataan Alvan tersenyum disela sela makannya

Alvan melihat potongan kecil mie disudut bibir Keyla, tangan Alvan terulur untuk menyeka "makannya pelan pelan dong sayang"

Alvan tertawa ketika melihat pipi Keyla yang blushing dan memalingkan wajahnya

Menurut Alvan, Keyla itu perempuan yang sangat langkah terkadang dia bersikap jutek, dan sekarang menjadi sangat imut seperti ini, dan katakan kepada Alvan apakah sekarang dia sudah benar benar mencintai Keyla

🌻🌻🌻

Ridwan berada didepan rumah yang sederhana, dia melangkahkan kakinya memasuki halaman rumah itu, tangannya terulur mengetuk pintu rumah itu

Tok tok tok

Dia menunggu beberapa menit tetapi tidak ada sahutan dari dalam "kemana semua orang ini, apa mereka mencoba bersembunyi dariku lagi" gumam Ridwan

Ridwan menghembuskan nafasnya, "Renatha sekarang membawa anak itu kemana lagi" dia kembali memasuki mobilnya dan melajukan mobilnya menjauhi rumah itu

🌻🌻🌻

Alvan memberhentikan motornya didepan rumah Keyla

"Makasih Van, maaf ngerepotin lo" Keyla memberikan jaket Alvan

"Sama sama, gak ngerepotin kok" jawab Alvan, tangannya terulur mengacak acak puncuk rambut Keyla, "kalau gitu gue pulang dulu" sambung Alvan

"Iya hati hati" Keyla melambaikan tangannya saat melihat motor Alvan sudah menjauhi rumahnya

Dia melangkahkan kakinya memasuki rumahnya, mengeluarkan kunci yang ada ditasnya dan memasukan kunci itu dilubang pintu

Meskipun belum terlalu malam rumah Keyla selalu dalam keadaan sunyi dan sepi, mamanya pun belum pulang dari kantor, dan hal ini membuat Keyla terkadang merasakan kesepian, bahkan papanya pun sudah tidak peduli dengannya

Semenjak papanya dan mamanya bercerai semua menjadi berantakan, Keyla dulu saat SMP selalu dibully oleh teman temannya karena tidak mempunyai papa atau sering dikira dia anak dari hamil diluar pernikahan, dan sampai saat ini jika Keyla ditanyai dimana papanya mungkin Keyla akan menjawab kalau papanya sudah meninggal, Keyla bukan anak durhaka yang mengatakan jika papanya sudah meninggal, tapi keadaan yang membuat Keyla harus berkata seperti itu, Keyla mungkin sangat membenci papanya yang meninggalkan dia dan mamanya, bahkan papanya memilih untuk bersama wanita lain, Keyla selalu merasa kasihan dengan mamanya yang harus banting tulang dari pagi hingga malam untuk menghidupi kebutuhannya

Keyla menitihkan air matanya saat melihat foto yang dipajang di sisi meja, itu semua adalah foto dirinya dan mamanya, Keyla mengambil salah satu foto itu dan mengusap perlahan lahan dengan tangan kecilnya "pa andaikan saja papa selalu ada disini dan tidak memilih wanita itu".

TBC
Hai hai gimana nih ceritanya
Kasihan gak nih sama Keyla?
Alvan udah jatuh cinta beneran gak ya sama Keyla?
.
.
Jangan lupa buat voment
Makasih yang udah baca
.
.
Alvan Gara Christian
Keyla Clarista
.
Geng Rifal
Raditya Geraldo
Vrano Ferry Widanta
Rahmat Tomi Wijaya
Nathan Putra Ferdinan
.
.
🌟🌟🌟