Eh double Up?
Iyalah...
Biar cepet tamatnya :)Jangan lupa Vote + Komen 💜
######
Park Jimin melamun dibawah selimutnya sambil memandang kosong ke depan. Wajahnya membengkak, kedua matanya sembab, ditambah lagi bibirnya yang memucat. Keadaan Jimin begitu kacau.
/Ceklek!/
Jimin sedikit tersentak karena tiba-tiba pintu kamarnya terbuka. Dengan segera ia menghapus air matanya dan bersiap memasang senyuman termanis.
Siluet seseorang dengan tubuh tegap terlihat berdiri di samping pintu.
"D-daddy?" Tebak Jimin sambil menyipitkan matanya untuk memastikan siapakah pria yang berdiri disana.
Pria itu memencet saklar hingga lampu kamar Jimin menyala. Kedua mata Jimin agak perih ketika tiba-tiba datang cahaya masuk setelah dirinya menangis dalam gelap.
"Kenapa belum tidur?" Tanya pria itu dengan suaranya yang berat.
Suara itu, bukan suara milik Daddy atau Mommy.
Jimin mencoba membuka matanya, diantara bayangan air matanya, ia melihat sosok pria yang berdiri disana sambil menenteng beberapa plastik besar. Seorang pria yang berhasil membuat Jimin terkejut karena kehadirannya.
"Tata Bro!" Pekik Jimin sambil melompat dari kasurnya.
Segara Jimin berlari menuju Taehyung dan menjatuhkan tubuhnya dalam dekapan Taehyung. Melepas rindu dan kekhawatiran yang selama ini dipikirkan oleh Jimin.
"Tata Bro..! Jimin pikir Jimin tidak akan bertemu siapa-siapa lagi, Jimin sedih." Ujar Jimin sambil mengusak wajahnya pada kemeja Taehyung yang rapi.
"Uhh... Cerewetnya." Komentar Taehyung. "Kenapa belum tidur? Menangis ya?"
Jimin mendongak, memperlihatkan mata sembabnya pada Taehyung.
"Jelek sekali." Ejek Taehyung sambil mencubit pipi Jimin.
"Tata bro kenapa disini? Apa Tuan Kelinci juga ikut? Apa kalian menjemput Jimin?"
Taehyung sengsara mendengar tutur kata Jimin yang penuh harapan. Dia mengatakan itu semua sambil tersenyum lebar dengan telinganya yang berdiri tegap.
"Hanya ada aku, maaf." Ujar Taehyung membuat telinga Jimin layu. "Aku bawa Pizza, ayo makan."
######
"Ya tuhan, aku tak pernah melihat Jimin seperti ini." Komentar Seokjin sambil memerhatikan Jimin yang saat ini sedang bermain dengan Namjoon.
"Dia manis, bukan?" Tanya Taehyung yang duduk disofa bersama Seokjin.
"Sangat."
KAMU SEDANG MEMBACA
Hormones [TAMAT]
FantasyJeon Jungkook, seorang pengangguran, bertemu dengan seekor kucing dengan luka di telinganya saat ia meniup lilin ulang tahunnya. "Apa kau malaikat?" "Dimana calico ku?" "Apa kau kehujanan?" "Jangan bicara dengan orang asing!" "Boleh aku memanggilmu...