Bel pulang sekolah berbunyi, semua siswa siswi kelas 12 langsung berhamburan keluar dari ruangan mereka masing-masing. Hari pertama mereka ujian nasional sepertinya berlancar tidak ada kendala sekalipun.
Rivan dan kelima sahabatnya berjalan kearah parkiran sekolah, Fazan sejak tadi terus berseru karna terbebas dari ujian nasional dihari pertama, yang membuatnya cukup pusing.
"Uhh! Gila sumpah, gua tadi diruangan berasa baca koran tau nggak! B.Indonesia banyak banget dah tulisannya, sampe mata gua panas!!" Oceh Fazan
"Eh curut! Lo dari tadi ngoceh mulu, lo ngomong sekali lagi gua sumpel lo pake batu!!" Ancem Jefan
"Settdah! Lo jadi cowok kasar amat, nanti yang ada cewek pada kabur kalo lo kasar!" Ucap Fazan
"Eh, Ior. Nanti lo jangan restuin Lintang sama Jefan yah! Kasian gua nanti sama sepupu lo dikasarin!" Sambung Fazan
"Sialan lo! Siapa lo!" Seru Jefan
"Woi! Nama gua Fazan bukan sialan! Orangtua gua udah bagus kasih namanya malah lo ub---hhmmtt"
Jefan langsung menyumpal mulut Fazan dengan kertas. Sontak membuat Fafian, Galih,Dior dan Rivan menggeleng kepala melihat kedua sahabatnya itu.
"Gila lo yah! Masa lo sumpel mulut gua pake kertas, yang enak dikit napa pake pizza kek, apa kek!" Gerutu Fazan
"Bodoamat!" Ucap Jefan
"Gal, gimana lo udah bilang ke itu bocah buat jadi kadindat-nya ?" Tanya Rivan
"Eh iya, ngomong-ngomong siapa bocah yang lo maksud, Van ?" Tanya Dior
"Anak kelas 11. Namanya Alfa Nugraha, anak basket sekaligus anak taekwondo itu! Lo semua pasti taulah, lagian juga itu anak nggak asing lagi disekolah kita kan!" Ucap Galih
"Alfa Nugraha ? Nggak asing menurut gua, itu bocah anak dari keluarga Nugraha bukan ?" Tanya Dior
Rivan mengangguk "Alfa, adik dari Bang Alka mantan ketua setelah angkatan Bang Linggar! Gua pilih itu anak karna gua yakin, sikap dan sifatnya nggak beda jauh dari Bang Alka!"
"Bang Alka ? Oh iya, gua inget Bang Alka juga kan alumni sekolah ini yah!" Ucap Dior
"Iyaudah jadi nanti setelah kita selesai ujian, kita adain kumpulan buat acara pergantian kadindatnya nanti! Share ke grup, dan gua harap lo semua juga anak yang dateng semua!" Tegas Rivan
Fafian yang sejak tadi hanya diam mendengar perbincangan mereka, namun tidak sengaja ia melihat kearah gerbang sekolah, sebuah mobil sport berwarna merah. Dari jauh Fafian melihat didalam mobil itu Lili, yah Fafian sangat yakin itu Lili namun mobil itu malah melaju pergi.
"Lili!!" Gumam Fafian sangat pelan
"Gua cabut duluan!" Ucap Fafian seraya melayakan motornya
"Lo mau kemana, Ian!" Teriak Jefan
Fafian tidak menggubris teriak Jefan juga anak yang lain. Fafian melajukan motornya dengan kecepatan diatas rata-rata, untung saja Fafian tidak kehilangan jejak mobil sport merah itu.
Fafian terus mengikuti mobil sport itu dari belakang, ia sangat penasaran siapa cewek yang sangat mirip dengan Lili. Jika benar itu Lili, dan Lili kembali lagi lalu kenapa Lili tidak menemui dirinya atau anak yang lain terutama Rivan.
Tidak lama kemudian mobil merah itu berhenti diarea parkiran sebuah apartemen ellite. Fafian menghentikan motornya jauh dari jarak mobil itu, Fafian penasaran siapa cewek itu. Sampai akhirnya seorang cowok dan cewek keluar dari dalam mobil sport itu.
Mata Fafian membelalak dan terkejut melihat kedua orang yang sangat, ia kenalinya itu dugaannya benar jika itu cewek yang sama, cewek yang selama ini Fafian rindukan juga. Itu adalah Lili dan Linggar, mereka berjalan masuk kedalam gedung apartemen.
KAMU SEDANG MEMBACA
RIVAN
Teen FictionMenjalin hubungan dengan Lili, tidak mudah untuk hubungannya berjalan mulus. Rivan Eldaren, cowok yang terkenal dengan sikap dinginnya, mulai menjatuhkan hatinya untuk Lili Ravenna. Cewek cantik yang cukup populer di SMA 1 Cendrawasih. "Seluruh seme...