Segiempat

1.8K 77 1
                                    

Kalian tahu apa artinya hadir tapi tidak terlihat? Rasanya sangat menyesakan itulah yang dirasakan oleh Yola saat ini.

Berkunjung kerumah mama Irma bukan ide yang baik ternyata kenapa tidak? Dirumah mama Irma masih ada Jo bersama perempuan yang bernama kesha dan Yola dibiarkan begitu saja oleh Jo.

Yola hanya mengobrol dengan mama Irma didapur, menceritakan hal yang perlu diceritakan dan tentu saja Bela hadir dalam pembicaraan ini.

"Perempuan itu cuma temen kerja Jo aja kok. Tadi mama sudah tanya." Jelas mama Irma.

"Betul. Tadi mama nanya dan gue juga tanyain kok ke Jo."

Yola hanya membalas dengan senyuman.

"Ma, aku boleh ngomong sesuatu?"

"Boleh dong, masalah apa?"

"Hm. Gini..." ada jeda yang diberikan oleh Yola.

"Kemungkinan aku rujuk sama Jo kali ini mungkin sedikit atau bisa dibilang tidak akan terjadi. Alasannya sudah jelas kita memang ditakdirkan bersama dan dipisahkan tapi mama tenang aja aku pasti bakalan silaturahmi sama mama, Bela, Leo dan Aira karena kalian adalah keluarga aku. Jadi aku harap apapun yang akan terjadi dimasa depan mama harus terima."

Kali ini Bela tidak bisa ikut campur dalam hal seperti ini, karena pembicaraan ini berhubungan dengan perasaan seseorang.

"Apa boleh mama tanya?"

Yola mengangguk.

"Kamu sudah ada penganti Jo atau perasaan kalian sudah berubah?"

"Hm. Aku bakalan bilang kalo memang aku punya teman lelaki tapi untuk sekarang belum ada yang mendekati aku ma, dan untuk perasaan aku kira bela tau perasaan aku kaya gimana. Setelah mendengar Jo ingin berselingkuh dengan siska perasaan amat sangat hancur dan setelah perpisahan kita resmi aku pun masih sakit dan belum bisa melupakan tapi untuk sekarang perasaan aku ke Jo bisa dibilang takut."

"Apapun itu mama akan tetap mendoakan kalian semoga akan ada akhir yang bahagia. Mama kekamar dulu kalo kemaleman kamu boleh tidur dikamar mama."

"Iya ma. Selamat malam ma."

Mama Irma langsung meninggalkan mereka berdua, rasanya tidak ingin Yola pergi dari keluarga ini.

"Jadi ini ya endingnya?"

"Mungkin. Ohiya Leo belum balik?"

"Belum. Besok udah pulang kok, dan Aira udah kangen banget sama bapaknya."

"Keliatannya Aira lebih deket sama Leo ya ketimbang sama kamu."

"Maklum ada perempuan itu emang deket sama papanya."

Jo tiba-tiba datang, dan tentu saja Yola menghindari mata Jo karena dirinya tidak ingin bertatapan dengan Jo.

"Kesha mau balik, dia mau pamit."

"Oh mama udah tidur jangan dibangunin."

"Yaudah, lu nya keluar dia mau pamit nggak enak kalo disini."

"Balik tinggal balik aja sih." Jawab Bela kesal.

"Nggak sopan bel."

Dengan wajah datar Bela pun menuruti perkataan Jo, dan berjalan dibelakang Jo.

Senyuman Bela yang ditunjukkan ke Kesha tadi jelas senyuman palsunya.

"Malam ini gue tidur disini."

"Tidur aja. Kamar lu juga masih ada diatas."

"Yola?"

"Tanya sendiri aja sana, kenapa tanya ke gue?"

After Break UpTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang