Trowback-5

2K 76 0
                                    

Mata Yola masih memandangi punggung lelaki yang kemarin berbagi taksi dengan dirinya, sejujurnya Yola ingin menanyakan note nya yang tertinggal di taksi yang kemarin mereka tumpangi tapi ada perasaan tidak ingin menanyakan hal yang tak penting dirinya takut untuk menanyakan sesuatu, karena Yola mempunyai asumsi yang tak baik kalo nanti dirinya menanyakan note nya yang sudah hilang ntah tau kemana perginya.

"Yol. Ayo sih Icha udah selesai bayar." Ucap Sheila sambil mecolek lengan kanan Yola.

Reaksi Yola seperti orang kanget karena colekan Sheila yang tiba-tiba.

"Lu kaget Yol?"

"Ah iya soalnya lagi bengong kan tadi. Yaudah yuk. Kita mau kemana lagi?"

"Itu sih Amel mau beli tong sampah diace kita temenin aja, dan Icha sekalian mau beli koper katanya."

Yola hanya menganguk sambil perlahan mengalihkan pandangannya kearah lain, ntah kenapa ada penyesalan karena tak menyapa lelaki yang kemarin dirinya bertemu.
Amel dan Icha jalan didepannya, sedangkan Sheila berjalan disampingnya.

"Kok gue laper ya Yol."

"Iya sama. Mereka masih lama kayanya."

"Hm apalagi Amel kalo milih barang ribetnya minta ampun."

"Sama kaya lu aja sheil kalian itu sebelas duabelas tau hampir sama kalo soal belanjaan."

"Lu juga."

"Semua cewek kayanya sama deh sheil."

"Wuuu kalo disangkutpautin sama lu aja bilang gitu."

Yola langsung memamerkan senyumannya kearah Sheila, dan langkah mereka terhenti karena Icha lagi asik ngobrol dengan seorang lelaki tidak seperti biasa nya Icha meladeni seorang lelaki dengan ramah sambil memamerkan senyumannya.

"Cha." Panggil Sheila ketika jaraknya sudah dekat dengan Icha.

"Ah sheil. Bentar ya ini gue tiba-tiba ketemu temen yang bakalan pergi ke Bali nanti."

Yola dan Sheila membalasnya dengan beroh ria ketika mendengar penjelasan Icha.

"Amel mana cha? Kita laper nih."

"Masih milih-milih kayanya yol. Coba aja samperin gih"

"Gue aja. Lu disini aja sama Icha." Sheila langsung pergi meninggalkan icha dan yola.

"Hm kenalin yan ini temen gue, Yola namanya." Jelas Icha

Yola langsung menjulurkan tangannya kepada lelaki yang bernama Ryan.

"Jadi nanti gerombolan kantor lo ngumpul dikantor dulu gitu?" Tanya Ryan

"Hm iya biasa bos gue kan rempong takut karyawannya ketinggalan."

"Kalo kantor gue mah masing-masing ketemuan dibandara langsung."

"Enakan gitu dong."

Yola hanya diam dan memperhatikan interaksi keduanya, dirinya berharap kedatangan Amel dan Sheila.

"Yan." Sapa seseorang yang tepat dibelakang nya, dengan refleks Yola langsung mengarah ke sumber suara tadi.

Yola diam. Tidak dengan lelaki yang tadi memanggil Ryan.

"Udah dapet belum kopernya? Gue mau langsung cabut." Jelasnya kepada Ryan.

"Sabar, Bytheway kenalin ini teman partner kantor gue Icha dan ini temennya Icha namanya Yola." Jelas Ryan.
Jo langsung melirik temannya Ryan dan tentunya dirinya sedikit terkejut dengan perempuan yang tak asing di matanya.

After Break UpTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang